Mohon tunggu...
Dwi nuryanti
Dwi nuryanti Mohon Tunggu... Relawan - Please Dream it

Keep Good Work

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mahasiswa PPG Prajabatan UST Memberikan Pelatihan di Desa Prima Lestari Giripurwo dalam Optimalisasi Pemasaran dan Inovasi Produk

26 Juli 2024   20:10 Diperbarui: 26 Juli 2024   20:18 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Desa Perempuan Indonesia Maju Mandiri Prima (Desa Prima) merupakan salah satu program pemberdayaan perempuan yang dilaksanakan di daerah. Desa Prima ini bertujuan untuk menanggulangi kemiskinan di kalangan perempuan. Salah satu program Desa Prima berfokus pada UMKM. Desa Prima ini juga terdapat di kelurahan Giripurwo Gunungkidul dengan nama Desa Prima Lestari. 

Desa Prima Lestari Giripurwo sudah memiliki produk yang dibuat oleh anggota Desa Prima berupa peyek kacang tanah, keripik pisang, kerupuk terasi dan Gatot instan. Berdasarkan wawancara dengan salah satu anggota Desa Prima Lestari Giripurwo bahwa permasalahan yang dialami oleh Desa Prima Lestari yaitu belum optimalnya pemasaran yang dilakukan serta perlu adanya inovasi produk yang disesuaikan dengan bahan baku yang ada di lingkungan sekitar. 

Berdasarkan wawancara yang dilakukan dengan salah satu anggota Desa Prima Lestari bahwa pemasaran yang dilakukan sebelumnya hanya mulut ke mulut serta produk tersebut dititipkan ke showroom yang terdapat di Desa Prima sehingga pemasaran nya belum meluas. Selain itu untuk produk yang tersedia masih relatif sedikit sehingga perlu adanya inovasi produk yang disesuaikan dengan sumber daya alam yang ada di lingkungan sekitar. 

Labu merupakan salah satu tanaman yang lebih cepat tumbuh serta dapat di tanam di tempat panas oleh sebab itu di daerah kelurahan Giripurwo banyak ditemukan tanaman Labu namun tanaman Labu tersebut belum dimanfaatkan secara optimal agar dapat bernilai secara ekonomi. 

Oleh sebab itu dari Mahasiswa PPG Prajabatan Gelombang I Tahun 2024 Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa dari kelas MIPA 001 Kelompok B yang terdiri dari 8 Mahasiswa mengadakan kegiatan proyek kepemimpinan pengabdian masyarakat dengan tema Optimalisasi Pemasaran dan Inovasi Produk Gopuci " Golden Pumpkin Chips" di Desa Prima Lestari Giripurwo Gunungkidul. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada tanggal 21 Juli - 22 Juli 2024. 

Dokumen Pribadi Dwi Nuryanti
Dokumen Pribadi Dwi Nuryanti

Kegiatan tersebut dilaksanakan selama 2 hari dengan agenda di hari pertama pada tanggal 21 Juli 2024 adalah pelatihan pembuatan keripik Pangsit Labu, Kegiatan ini bertujuan untuk menambah inovasi produk di desa Prima Lestari dengan bahan baku Labu. Hal tersebut dikarenakan Labu merupakan tanaman yang mudah ditemukan di kelurahan Giripurwo dan lingkungan sekitarnya namun belum dimanfaatkan secara optimal karena sebelumnya hanya dibuat sayur dan makanan basah sedangkan inovasi untuk pembuatan keripik belum pernah dilakukan. 

Peserta pelatihan sangat antusias dengan kegiatan pelatihan pembuatan keripik pangsit Labu hal tersebut terbukti ketika peserta pelatihan yang merupakan anggota desa prima lestari tersebut antusias untuk bertanya dan praktik langsung bersama dengan Mahasiswa PPG Prajabatan UST. Peserta Pelatihan terdiri dari 20 anggota Desa Prima Lestari yang terbagi menjadi 2 kelompok. Selain membuat produk olahan labu menjadi pangsit keripik Labu. 

Mahasiswa PPG Prajabatan UST juga mengajarkan bagaimana teknik pengemasan yang benar dan sesuai karena berdasarkan temuan di lapangan ketika melakukan observasi di desa prima bahwa teknik pengemasan yang dilakukan masih sederhana sekali dengan menggunakan plastik. Selanjutnya peserta pelatihan yang rata-rata usianya antara 30 tahun hingga 60 tahun tersebut juga dikenalkan bagaiamana cara mendesain kemasan dan promosi melalui aplikasi Canva. 

Ibu-ibu tersebut sangat antusias menanyakan bagaimana membuat desain tersebut karena sangat menarik dengan adanya template yang sudah disediakan oleh Canva. Di akhir pelatihan setiap kelompok mempresentasikan hasil olahan pangsit labu dan ada pembagian doorprize bagi peserta aktif. 

Dokumen Pribadi Dwi Nuryanti
Dokumen Pribadi Dwi Nuryanti

Dokumen Pribadi Dwi Nuryanti
Dokumen Pribadi Dwi Nuryanti

Dokumen Pribadi Dwi Nuryanti
Dokumen Pribadi Dwi Nuryanti
Selanjutnya bahwa permasalahan yang dialami oleh Desa Prima Giripurwo terkait pemasaran produk. Oleh sebab itu di hari kedua pelatihan pada hari senin tanggal 22 Juli 2024 diadakan pelatihan pemasaran produk dengan mengundang narasumber yang berpengalaman yaitu Ibu Sofyani Mirah. 

Beliau merupakan pemilik dari Brand Bananania yang memproduksi produk berupa olahan pisang, Di awal pelatihan beliau menyampaikan mengenai awal mula berdirinya Bananania dan menyampaikan bahwa usaha yang dimilikinya berawal dari 0 dengan modal yang tidak begitu banyak. Beliau juga menyampaikan mengenai mengapa memilih pisang sebagai produknya dikarenakan Indonesia merupakan salah satu penghasil pisang terbesar di dunia setelah India dan China. 

Pada kegiatan pelatihan hari kedua ini peserta yang datang masih antusias untuk mengikuti acara mereka merupakan anggota Desa Prima Lestari Giripurwo. Ibu sofyani Mirah memberikan pelatihan dengan menginformasikan mengenai inovasi produk olahan pisang yang dibuat. Beliau menyampaikan juga mengenai cara bagaimana pengemasan produk yang sesuai, bagaimana cara melakukan pemasaran produk secara offline dan online. 

Beliau juga menyampaikan untuk tidak terus menyerah dalam melakukan kegiatan promosi produk dan selalu konsisten dan terus belajar. Para peserta pelatihan antusias menyimak apa yang Ibu sofyani Mirah sampaikan mengenai kemasan. Mereka berujar bahwa ternyata yang membuat menarik dari suatu produk adalah adanya "Klambi/Baju"  ujar ibu-ibu anggota Desa Prima Lestari yang memiliki maksud bahwa mereka memiliki produk serupa olahan pisang namun kemasannya masih plastik sedangkan kemasan Bananania sangat menarik. 

Ibu Sofyani Mirah juga mengajarkan mengenai pentingnya HaKI (Hak Kekayaan Intelektual), PIRT, BPOM. Beliau juga menyampaikan mengenai layanan JogjaKI terkait merk dimana dapat menampilkan co branding DIY berupa jogja mark, 100% jogja, jogja tradition. Banyak sekali ilmu yang didapat dari narasumber Ibu Sofyani Mirah, beliau juga menyampaikan bahwa dalam berjualan online dalam tahap awal pasar cukup fokus di salah satu marketplace saja dan memberikan pelayanan yang prima. Kegiatan pelatihan ini diakhiri dengan sesi tanya jawab dari peserta pelatihan dengan Ibu sofyani Mirah dan pembagian Doorprize bagi peserta serta penulisan kesan pesan mengikuti pelatihan di selembar kertas. 

Kegiatan pelatihan ini merupakan salah satu kegiatan pengabdian masyarakat pada mata kuliah proyek Kepemimpinan yang dilakukan oleh Mahasiswa PPG Prajabatan UST Kelompok B yang dibimbing oleh Bapak Sigit Sujatmika, M.Pd. Kegiatan pelatihan ini diharapkan dapat membantu para anggota Desa Prima Lestari untuk dapat meningkatkan pemasaran produk yang telah dibuat sebelumnya serta dapat mengembangkan produk yang dibuat sebelumnya sehingga dapat membantu anggota desa prima lestari untuk menjadi pelaku UMKM yang sukses.

Dokumen Pribadi Dwi Nuryanti
Dokumen Pribadi Dwi Nuryanti

Dokumen Pribadi Dwi Nuryanti
Dokumen Pribadi Dwi Nuryanti

Dokumen Pribadi Dwi Nuryanti
Dokumen Pribadi Dwi Nuryanti

Dokumen Pribadi Dwi Nuryanti
Dokumen Pribadi Dwi Nuryanti

Dokumen Pribadi Dwi Nuryanti
Dokumen Pribadi Dwi Nuryanti

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun