Budaya daerah merupakan budaya yang tumbuh dan berkembang di suatu daerah yang diwarisi dari pendahulu suatu suku yang mendiami suatu daerah. Budaya daerah itu banyak macamnya seperti alat musik tradisional, tarian daerah, lagu daerah, makanan khas, permainan tradisional, dan sebagainya. Belajar budaya daerah dapat dipelajari dari pendidikan dasar seperti yang dilakukan di SD Negeri Pengasinan II ini. SD tersebut terletak di Kelurahan Pengasinan, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi.Â
Saat ini, SD Negeri Pengasinan II dikepala sekolahi oleh Bapak Wawan Hernawan, M.Pd. Sejak sekolah tersebut dikepala sekolahi oleh beliau, siswa di sekolah tersebut diajarkan untuk belajar melestarikan budaya daerah seperti belajar alat musik tradisional dan tarian daerah. Alat  musik tradisional yang diajarkan di sekolah ini yaitu gamelan.
Guru yang mengajari alat musik tradisional gamelan ini yaitu Bapak Wawan Hernawan, M.Pd., selaku kepala sekolah. Belajar alat musik gamelan ini termasuk salah satu ekstrakurikuler di sekolah ini yang dilakukan setiap hari Sabtu setelah agenda senam bersama. Siswa/i yang dapat belajar alat musik ini yaitu kelas 5 dan 6 karena dianggap sudah dapat belajar dengan baik dan sungguh-sungguh.
Selain belajar budaya daerah Jawa Barat, di SD Pengasinan II ini juga mempelajari budaya daerah dari Aceh yaitu tari saman. Guru yang mengajari tari saman ini yaitu Ibu Tri Hapsari, S.Pd., wali kelas dari kelas 5 C. Siswa/i yang dapat mengikuti ekstrakurikuler tari saman yaitu kelas 4, 5, dan 6. Jadwal latihan tari saman sama seperti ekstrakurikuler gamelan yaitu setaip hari Sabtu setelah agenda senam bersama. Kedua ekstrakurikuler tersebut sering ditampilkan pada saat sekolah mengadakan acara seperti penerimaan siswa/i tahun ajaran baru dan pelepasan siswa/i kelas 6. Dengan adanya kegiatan ekstrakurikuler yang mengangkat budaya daerah diharapkan agar siswa selalu memngingat dan melestarikan kebudayaan daerah Indonesia.
