Mohon tunggu...
Dwi Nur Lestari
Dwi Nur Lestari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Walisongo Semarang

Penulis teguh dan bekerja keras dalam mencapai suatu hal.

Selanjutnya

Tutup

Seni

Mengasah Kreativitas Melalui Lomba Mewarnai Islami

30 November 2024   20:44 Diperbarui: 30 November 2024   20:44 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Kegiatan Lomba Mewarnai (Sumber : Dokumentasi pribadi)

Pada hari Senin (23/11/2024) mahasiswa KKN posko 26 KKN Reguler UIN Walisongo Semarang mengadakan lomba mewarnai sebagai acara perpisahan dengan mahasiswa KKN. Tujuan dari diadakanya kegiatan ini adalah untuk mengasak kreativitas anak dengan cara mewarnai Islami. Gambar yang dipilih disesuaikan dengan tingkatan kesulitan tiap kelas. Anal-anak merasa antusias dan senang dengan kegiatan ini karena dapat menyalurkan kreativitas mereka.

“Tingkatan gambar kaligrafi yang dipilih disesuaikan dengan tingkatan kelas masing-masing supaya anak-anak madin tidak terlalu lama dalam proses mewarnai dan dapat selesai tepat wakti,ucap Kak Dwi selalu kooridnator acara ini. Peralatan mewarnai dibawa sendiri oleh anak-anak dan oengumuman mengenai lomba sudah diberitahukan jauh-jauh hari. Ada yang membawa berbagai jenis alat mearnai seperti pensil warna maupun crayon. Mereka dengan penuh semangat mewarnai setiap tempat yang ada di gambar dengan hati-hati dan percaya diri.

Lomba ini diadakan di Madin Sumberahayu pada pukul 16.00 – 17. 00 WIB. Anak kelas 1 diberikan gambar yang mudah dan tingkat kesulitan terus naik sampai kelas 6. Hadiah yang disiapkan dari mahasiswa KKN adalah piala dan hadiah menarik. Juara yang diambil dari setiap kelas sebanya 2 orang , juara pertama memperoleh piala dan juara kedua memperoleh hadiah yang telah disiapkan dengan sebaik mungkin oleh tim KKN. Tak hanya hadiah yang disiapkan untuk pemenang, anak-anak lain pun semaunya mendapatkan hadiah makanan dan minuman sebagai tanda telah berkontribusi dalam kegiatan ini.

Kegiatan lomba mewarnai islami berlangsung selama 2 hari yaitu hari Senin dan Selsa, Hari pertama merupakan kegiatan lomba mewarnai dan hari kedua adalah pengumuman pemenang dan lomba estafet karet untuk memeriahkan untuk menambah semangat anak-anak dan meningkatkan semangat kerja sama serta gotong royong. Pada malam hari senin tim KKN telah berdiskusi untuk menentukan para pemenang. Indikator penilaian yang ditetapkan oleh tim KKN mulai dari tingkat kerapian sebanyak 20 %, tingkat kreativitas sebanyak 60 %, dan penyelesaian hingga tahap akhir sebanyak 20 %. Penialaian dialaksanakan dengan hati-hati supaya pemenang yang ada tidak salah sasaran.

Setelah lomba estafet karet di hari kedua kegiatan ini, anak-anak dikumpulkan menjadi satu untuk pengumuman pemenang di serambi masjid. Walau acara agak molor karena anak-anak sangat bersemangat dengan lomba estafet karet tadi, tim KKN memerlukan waktu lebih untuk mengumpulkan mereka di satu tempat. Anak-anak kelas 1 duduk di bagian depan disusul terus ke belakang sampai kelas yang paling tinggi yaitu kelas 6 denagn tim KKN diantara mereka semua. Piala dan hadiah sudah terususn rapi di bagian depan menanti pengumuman pemenang. Sebelum ke acara inti, Kak Faqih selaku Ketua dari KKN posko 26 mengucapkan salam perpisahan kepada anak-anak, “ Terimakasih anak-anak semua telah menerima kami dengan baik selama ini. Terkadang kalian sangat aktif tapi hal-hal seperti itu akan selalu kami rindukan nanti. Semangat terus mengaji dan menuntun ilmu ke depannya,”ucap kak Faqih.

Juara diumukan satu peratu dari kelas paling bawah terlebih dahulu. Di Madin Sumberahayu terdapat lima kelas dengan jumlah santri masing-masing kelas sebanyak 10 – 15 orang. Di kelas 1 juara pertama dimenangkan oleh Hana dan juara kedua Arka. Pemenang di kelas 2 adalah Harun dan Nasyita. Juara di kelas 3 adalah Azzam dan Alif, juara di kelas 4 dan 5 adalah Anita dan Dila. Pemanang di kelas 6 dan juga tingkat kesulitan paling tinggi dalam lomba mewarnai islami kali ini adalah Meila dan Maritza.

Acara berlangsung dengan lancar dan menyenangkan. Kegiatan diakhiri dengan sesi berfoto bersama dan salam-salama sebagai ucapan minta maaf serta terimakasih.

Penulis : Dwi Nur Lestari

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun