Mohon tunggu...
Dwi Nur Khofifah
Dwi Nur Khofifah Mohon Tunggu... Lainnya - MAHASISWA

NPM 190402080037 UNIVERSITAS KANJURUHAN MALANG

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hujan Kemarin

24 Februari 2021   10:50 Diperbarui: 24 Februari 2021   10:54 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Rintik hujan membasahi tubuhmu

Diam membisu rindu menggebu-gebu

Ku tarik tanganmu dalam dekapanku

Ku lihatmu menangis tersedu-sedu

Izinkan aku membasuh air matamu wahai kasihku

Harum rambutmu hangat tubuhmu

Menjadikan obat kerinduanku

Dalam dinginnya malam

Menanti sebuah jawaban

Dengan penuh harapan tak ada kata perpisahan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun