Mohon tunggu...
Dwi Kristiawan
Dwi Kristiawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Just Human Being

Hello 911, I'm on fire

Selanjutnya

Tutup

Film

NPC tapi Oper Power? Emang ada? "Free Guy (2020)"

16 November 2021   16:50 Diperbarui: 29 Maret 2022   13:54 615
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

screenshot-162-61937d6dc26b7718553d04e2.png
screenshot-162-61937d6dc26b7718553d04e2.png
Pada menit ke-09:07 ada scene yang menunjukkan dimana Guy tidak memesan kopi yang biasa dia pesan, dan para pelanggan cafe ini merupakan NPC sama seperti Guy.

Mereka menatap Guy dengan wajah yang menunjukkan kebingungan dan seolah-olah berkata "kenapa kamu tidak memesan kopi yang biasa kamu pesan."

Pada menit ke-55:15, ada scene yang menunjukkan percakapan antara Guy dan Molotov Girl. Pada saat Molotov Girl mengatakan sesuatu yang menyakitkan hati perasaan Guy (walau dia hanya NPC) Guy seketika terdiam dan meninggalkan Millie.

screenshot-164-61937dd9c26b771275704f63.png
screenshot-164-61937dd9c26b771275704f63.png
Pada scene ini, ditunjukan bahwa Guy masih belum bisa menerima bahwa dirinya hanyalah NPC, bukan seorang Player.

Itulah beberapa contoh pesan Nonverbal dari film Free Guy, sebenarnya masih banyak contoh lain lagi, tetapi jika kalian penasaran seperti apa contoh pesan nonverbalnya. Kalian bisa menonton Filmnya di bioskop atau beberapa platform online yang menayangkan Film ini.

Tenang saja, film ini tidak membosankan. Kalian akan diberikan asupan komedi yang dapat membuat kalian tertawa sepanjang menonton film ini.

Life's to short to be a background character

-Free Guy

Daftar Pustaka

Samovar, L. A., Porter, R. E., Mcdaniel, E. R., Roy, C. S. (2015). Communication between cultures. Boston, Massachusetts: Cengage Learning. (e-book).

https://beritadiy.pikiran-rakyat.com/entertainment/pr-702844625/sinopsis-free-guy-dan-daftar-pemain-perjuangan-ryan-reynolds-terjebak-di-dunia-video-game?page=2

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun