Dasar Yang Wajib Diketahui
Jika ada orang yang bilang bahwa mencari uang di pasar uang / currency market / forex itu mudah, jangan percaya! Itu adalah mitos. Yang sesungguhnya terjadi adalah; Kita mempunyai kesempatan besar untuk bisa meraih untung dengan kerja cerdas, selalu ingin tahu, dedikasi, latihan, disiplin, kemampuan pengelolaan dana, sikap terhadap uang dan benar-benar mengerti pasar uang.
Transaksi Forex Bukan Gambling
Transaksi / perdagangan di perdagangan berjangka bukanlah perjudian. Transaksi forex adalah berdasarkan logika dan analisa; fundamental, technical dan psikologis dari pergerakan harga yang terjadi. Transaksi forex bisa menjerumus ke perjudian, jika tidak berdasarkan logika dan analisa tersebut.
99% trader pemula biasanya; Belum mengetahui atau mengabaikan tentang mitos forex, tidak mau belajar untuk ingin tahu, tidak berdedikasi, tidak mau latihan, tidak disiplin, tidak mau meningkatkan kemampuan dalam pengelolaan dana, masih memiliki sikap negative terhadap uang dan belum mengerti pasar uang. Akibatnya adalah; Mereka terjerumus ke dalam perjudian. Yang mana, trading yang mereka lakukan hanyalah menebak-nebak, disertai tingkat emosi yang tinggi. Selanjutnya yang terjadi adalah terjerembab ke dalam jurang kerugian yang menyesakkan!
Tidak hanya di perdagangan berjangka, di perdagangan konvensional pun mental judi juga bisa terjadi. Misalnya; Jika Anda ingin membuka sebuah restoran, namun tanpa didasari dengan survey tempat, analisa lokasi, study kelayakan, study target market, kalkulasi permodalan dan sebagainya, main asal buka saja, maka perjalanan usaha restoran Anda hanya mengandalkan untung-untungan. Dan akhirnya jatuh ke lembah kebangkrutan.
Forex Sebagai Sumber Penghasilan
Awal dari segala usaha dalam mencari uang adalah perencanaan. Tanpa dasar perencanaan yang baik dan benar, semuanya akan berantakan. Begitu juga di forex market. Namun disamping itu, seorang trader juga harus mengetahui apa yang akan dilakukan, bila perencanaan yang sudah dibuat ternyata meleset dari perkiraan, bila rule yang telah ditentukan ternyata gagal, sehingga berdampak pada modal yang ditransaksikan. Hal ini tidak bisa dihindari dari setiap trading system yang diketahui. Yang harus dilakukan adalah; Mengakui dan menerima kerugian dengan berjiwa besar. Selanjutnya adalah; Menerima dan menghadapi kembali tantangan dari rule yang sudah ditentukan.
Jika suatu trading system dan trading plan telah terbukti berhasil, tetaplah bertahan dan tegar pada rule tersebut. Kendati kehilangan pada awalnya, namun akan berjaya menghasilkan keuntungan pada akhirnya. Disiplin yang tinggi dan mengakui kerugian ketika diperlukan, adalah merupakan langkah trading yang serius, gentleman, berani, kuat dan tegar. Tidak setengah-setengah dengan mental rapuh, cengeng dan penakut, lalu kapok dan pergi meninggalkan gelanggang dalam keadaan rugi.
Capital Management
Terus bertahan pada beberapa rule spesifik untuk menghasilkan keuntungan di forex tidaklah cukup. Oleh karena itu diperlukan capital management yang bagus. Tujuannya untuk mengetahui berapa besarnya volume yang akan digunakan per transaksi, kapan dan dimana harus berhenti.
Banyak trader pemula yang tergoda oleh besarnya keuntungan yang akan didapat, dengan menerima tawaran tingkat leverage yang besar dari broker, sehingga mengalami over leverage. Sebenarnya, leverage besar tidak hanya mengenai keuntungan besar saja, namun juga dapat menjadi kerugian yang sangat besar. Leverage yang lebih tinggi dari 1:100, tidak akan menarik perhatian dari banyak investor.
Kalkulasi Resiko Kerugian Sebelum Keuntungan
Saat pertama kali akan masuk posisi, ketahuilah terlebih dahulu kemungkinan resiko kerugian yang akan kita derita. Risk management yang baik akan memberikan pandangan tentang suksesnya trading. Atau paling tidak, telah meminimalkan resiko kerugian. Hal tersebut akan memberikan pengaruh dalam memberikan support setidaknya 50 % bagi suksesnya transaksi. Risk management concept yang baik adalah lebih penting dari trading concept.
Pemahaman Anggapan Untung / Rugi
Trading forex adalah; Mendapatkan keuntungan yang besar, atau rugi sama-sekali. Itu pemahaman penjudi. Bukan ingin menjadi tamak, berhasil mendapatkan keuntungan besar, kemudian mengalami kerugian besar pula. Atau yang terjadi sebaliknya. Menang - kalah, menang - kalah, kalah - menang, kalah - menang, dan seterusnya. Bukan seperti itu. Pikiran itu harus dihilangkan.
Pada saat trading forex, Anda memang harus mempersiapkan diri untuk rugi terlebih dahulu. Oleh karena kerugian adalah merupakan prioritas pertama yang harus dihadapi, maka Anda harus membatasinya, yaitu dengan melakukan analisa yang akurat dan mempelajari kembali kerugian yang telah dialami, agar tidak terulang lagi nantinya. Belajar dan terus belajar dari pengalaman dan permasalahan yang ada. Selanjutnya harus kembali pada pola trading yang baik dan benar, sehingga bisa meminimalkan kesalahan. Dengan demikian, kerugian yang akan terjadi bukan pada skala utama dari keseluruhan dana, namun hanya merupakan kerugian-kerugian kecil pada skala kecil dari sebagian dana saja, yang kemudian dibalas dengan keuntungan demi keuntungan, dimana equity akan terus bertambah besar, selanjutnya berujung pada kemenangan yang gemilang.
Trader Sukses Tidak Berhenti Belajar
Dan pada akhirnya, walaupun Anda telah berhasil meraih sukses sebagai trader, Anda tetap harus belajar dan terus belajar. Selalu meng-update kemampuan Anda dalam bertransaksi forex. Selalu jeli memperhatikan setiap peluang yang ada, manfa'atkanlah dengan sebaik-baiknya secara berkelanjutan. Mampu tetap konsisten untuk meraih keuntungan dalam karir trading Anda.
Be a success trader. Selamat bertransaksi!*
Sumber: Hendra Novianto & Radityo - Futures Monthly.
