Mohon tunggu...
Dwiky Mahendra
Dwiky Mahendra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ilmu Politik UI 2021

1:13:58

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penanganan Kekerasan Seksual terhadap Kalangan Perempuan Pasca Perang Kongo pada Periode 1996-1997 dan 2003-2008

16 Desember 2023   11:14 Diperbarui: 16 Desember 2023   16:01 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jatmika, A. (2023, June 16). 3.000 Orang Jadi Korban Kekerasan Seksual di Kongo. Tempo.co. Retrieved December 7, 2023, from https://dunia.tempo.co/read/569699/3-000-orang-jadi-korban-kekerasan-seksual-di-kongo

Hague, G. (2016). Violence against Women in War and Conflict. Middle East Research Institute. http://www.jstor.org/stable/resrep13618

Leatherman, J. (2007). SEXUAL VIOLENCE AND ARMED CONFLICT: COMPLEX DYNAMICS OF RE-VICTIMIZATION. International Journal of Peace Studies, 12(1), 53–71. http://www.jstor.org/stable/41852954

Ocktaviana, S., M. Santoso,, W., & Purwoko, n. D. (2014). PERAN-PERAN PEREMPUAN DI WILAYAH KONFLIK: ANTARA KORBAN, PENYINTAS, DAN AGEN PERDAMAIAN. Jurnal Masyarakat & Budaya, 16.

Triajiramadhani, T. (2017). Peran International Criminal Court (ICC) Dalam Menghentikan Kejahatan Kemanusiaan Di Republik Demokratik Kongo Tahun 2012-2016. Skripsi Sarjana Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Yogyakarta, 

United Nations. (2014) Sexual Violence: a Tool of War, Outreach Programme On The Rwanda Genocide And The United Nations, New York, 

Yolanda, A. V. (2019). PERAN UN WOMEN DALAM MENGATASI KEKERASAN WANITA DI REPUBLIK DEMOKRATIK KONGO TAHUN 2011-2018. Jurnal Hubungan Internasional, 7, p.1161-1170. 2477-2623

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun