Mohon tunggu...
Dwiki Apriani
Dwiki Apriani Mohon Tunggu... Administrasi - An Amateur

Seorang amatir dalam dunia kepenulisan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Kegelisahan Maya

10 Juli 2019   11:32 Diperbarui: 10 Juli 2019   11:36 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Selangkah kaki berpijak mantap

Menyisiri derasnya arus kehidupan

Mendamba hilir masa depan yang jernih

Selangkah kaki yang lain berjinjit ragu

Nyatanya tak ada hidup yang melulu indah

Seperti naskah drama yang dirangkai oleh manusia

Tuhan tak ingin umatnya tak berjuang

Batin berperang, saling menghujat, saling menuduh, saling berprasangka

Gelisah menang telak atas kebulatan tekad yang unggul di awal

Untuk hal yang masih semu, tekad bajaku belum mampu berdiri tegak

Untuk sesuatu yang masih abu-abu, rasa raguku bergumul tak menentu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun