Mohon tunggu...
Dwi Kartika
Dwi Kartika Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA

suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerita Fiksi: Petualangan Beni dan si Monyet Nakal

2 Juli 2024   16:34 Diperbarui: 2 Juli 2024   16:38 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tapi Ucup hanya tertawa kecil dan melompat ke tanah, berlari menuju rumah mereka. Beni menggeleng-gelengkan kepala, tapi tidak bisa menahan senyum. Meskipun Ucup sering membuat kekacauan, Beni tahu bahwa hidupnya menjadi jauh lebih menyenangkan dengan kehadiran monyet kecil itu.

Hari berikutnya, Beni memutuskan untuk mengajak Ucup ke rumah Pak Karto, tetangga mereka yang dikenal sangat disiplin. Beni berharap Ucup bisa belajar sedikit sopan santun. Namun, begitu mereka tiba, Ucup langsung melihat burung beo milik Pak Karto yang terkenal bisa berbicara.

Ucup mendekati kandang burung beo itu dan mulai meniru suaranya. "Halo, saya Pak Karto! Halo, saya Pak Karto!" kata Ucup dengan suara yang sangat mirip.

Burung beo itu tampak kebingungan dan mulai menirukan Ucup. "Halo, saya Ucup! Halo, saya Ucup!"

Saat Pak Karto mendengar keributan itu, dia keluar dan melihat Ucup dan burung beonya saling meniru. Wajah Pak Karto berubah menjadi merah padam, tapi Beni tidak bisa menahan tawa.

"Pak Karto, saya rasa Ucup menemukan teman bermain baru," kata Beni sambil tertawa.

Pak Karto akhirnya ikut tertawa. "Ya, kurasa begitu. Tapi pastikan dia tidak mencuri pisang lagi di pasar."

Dengan begitu, Beni dan Ucup pulang dengan hati riang. Meskipun hidup bersama Ucup penuh dengan kejadian aneh dan lucu, Beni merasa hidupnya lebih berwarna. Setiap hari adalah petualangan baru yang selalu mengundang tawa dan kebahagiaan.

Dan begitulah, Beni dan Ucup terus menjalani hari-hari mereka dengan penuh tawa dan kegembiraan, membuat desa mereka menjadi tempat yang lebih ceria dan penuh cerita lucu.

berikut Pesan moral dari cerpen "Petualangan Si Beni dan Monyet Nakal" adalah:

1. Persahabatan Membawa Kegembiraan: Meskipun Ucup adalah monyet yang nakal dan sering membuat kekacauan, kehadirannya membawa banyak tawa dan kebahagiaan dalam hidup Beni. Ini menunjukkan bahwa persahabatan, meskipun tidak selalu sempurna, dapat membuat hidup lebih berwarna dan menyenangkan.

2. Belajar dari Kesalahan
: Meskipun Ucup sering membuat masalah, setiap kejadian memberikan kesempatan bagi Beni dan Ucup untuk belajar. Kesalahan adalah bagian dari proses belajar, dan penting untuk mengambil pelajaran dari setiap pengalaman.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun