Stoikisme mengajarkan bahwa kebahagiaan sejati tidak bergantung pada faktor eksternal, melainkan pada cara kita memandang dan merespons dunia. Dengan berfokus pada kebajikan, pengendalian diri, dan penerimaan, kita dapat menjalani hidup dengan lebih damai dan bijaksana. Filosofi ini bukan hanya tentang memahami kehidupan, tetapi juga tentang menjalani hidup yang selaras dengan nilai-nilai luhur manusia.
Stoikisme, lebih dari sekadar filosofi, adalah seni hidup yang mengajarkan kita untuk menjadi pribadi yang lebih baik, lebih tangguh, dan lebih tenang dalam menghadapi tantangan hidup.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H