Krisis moneter yang dipicu oleh dua sebab utama, yaitu persoalan mata uang Negara yang tidak stabil dan kenyataan bahwa uang dijadikan sebagai komoditi yang diperdagangkan bukan hanya sebagai alat tukar. Dalam pandangan Islam, mengajarkan untuk hanya memfungsikan uang sebagai alat tukar saja.
Konsep Islam dalam mengatasi krisis keuangan global diantaranya:
- Islam melarang terhadap adanya riba atau bunga.
- Islam tidak menganjurkan perekonomian sektor nonriil (moneter), karena ini merupakan pangkal dari krisis ekonomi.
- Sistem ekonomi Islam juga melarang individu, institusi dan perusahaan untuk memiliki apa yang menjadi kepemilikan umum, seperti minyak, tambang, energi dan listrik yang digunakan sebagai bahan bakar.
- Sistem ekonomi Islam telah menetapkan bahwa emas dan perak merupakan mata uang, bukan yang lain. Mengeluarkan kertas substitusi harus ditopang dengan emas dan perak, dengan nilai yang sama dan dapat ditukar, saat ada permintaan.
Kesimpulan
Sebagai Negara dengan perekonomian terbesar kedua, dengan porsi sebesar itu tentu saja membuat kesehatan perekonomian China bisa sangat berdampak pada perekonomian di hampir semua negara di dunia. Ketika perekonomian China mengalami perlambatan. Mulai dari yuan yang terus melemah dan menjadikan harga barang China lebih kompetitif, harga komoditas yang terus menurun dan menurunnya permintaan dunia, sampai melambatnya perekonomian China, ini mempengaruhi ekonomi global. Di Indonesia sendiri misalnya, dampak yang ditimbulkan berupa berkurangnya nilai ekspor Indonesia serta penurunan harga komoditas ekspor Indonesia yang diekspor ke Negara lain dan persoalan yang akan menekan rupiah. Dalam mengatasi krisis perekonomian global, Islam mempunyai cara tersendiri untuk mengatasinya, salah satunya ialah memfungsikan uang hanya sebagai alat tukar saja.
Daftar Pustaka
Rivai, Veithzal. Dan Andi Buchari. 2009. Islamic Economics. Jakarta : Bumi Aksara.
http://www.republika.co.id/berita/koran/teraju/16/01/15/o0zi977-cina-dan-perekonomian-global-2016, diakses pada tanggal 3 Desember 2016.
https://hizbut-tahrir.or.id/2015/08/31/pelambatan-ekonomi-cina-sebab-dan-dampaknya/Â diakses pada tanggal 3 Desember 2016.
http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2015/07/09/113459526/Giliran.Tiongkok.yang.Menghantui.Ekonomi.Indonesia, Â diakses pada tanggal 6 Desember 2016.
http://jurnal-ekonomi.org/bagaimana-konsep-islam-mengatasi-krisis-keuangan-global/, Â diakses pada tanggal 3 Desember 2016.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H