Mohon tunggu...
KKNT PM Unipma Kelompok 13
KKNT PM Unipma Kelompok 13 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Universitas PGRI Madiun yang sedang melaksanakan KKN di Desa Sambirobyong

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Mengangkat Potensi Lokal Melalui Program "Start Up UMKM" Kelompok 13 KKN-T Universitas PGRI Madiun

24 Januari 2025   09:19 Diperbarui: 24 Januari 2025   09:19 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kegiatan Pembuatan Akun Media Sosial dan Shoope (Sumber:Dokumen Pribadi)

Kelompok 13 KKN-T PM UMKM Universitas PGRI Madiun sukses melaksanakan program unggulan bertajuk "Start Up UMKM" di Desa Sambirobyong, Kecamatan Sidorejo, Kabupaten Magetan. Program ini fokus mendampingi UMKM lokal "RAJAWALI" Snack milik Ibu Sri Miatun, seorang pelaku usaha dari Dusun Podang, yang sudah menjalankan bisnisnya sejak 2012. Produknya yang khas seperti walangan, enting-enting, dan likak-likuk telah menjadi jajanan andalan di daerah tersebut.

Loren, ketua KKN-T Kelompok 13, menjelaskan tujuan dari program ini. "Kami ingin membantu UMKM lokal seperti 'RAJAWALI' Snack agar bisa semakin berkembang, baik dari segi kualitas produk maupun jangkauan pasarnya. Dengan dukungan yang kami berikan, kami berharap UMKM ini bisa menjadi kebanggaan Desa Sambirobyong dan Magetan secara umum," ujar Loren dengan penuh semangat.

Program "Start Up UMKM" ini mencakup berbagai kegiatan yang dirancang untuk meningkatkan daya saing produk lokal. Salah satu langkah awal yang dilakukan adalah rebranding dan repacking produk. Dengan label baru yang lebih modern, produk "RAJAWALI" Snack kini terlihat lebih menarik di mata konsumen, tetapi tetap mempertahankan identitas lokal sebagai jajanan khas Magetan.

"Saya senang sekali dengan adanya pembaruan label dan banner ini," kata Ibu Sri Miatun. "Produk kami jadi kelihatan lebih profesional. Mudah-mudahan, ini bisa bikin konsumen lebih tertarik untuk membeli."

Pembuatan desain banner dan pembaruan label UMKM Rajawali Snack Magetan (Sumber:Dokumen Pribadi)
Pembuatan desain banner dan pembaruan label UMKM Rajawali Snack Magetan (Sumber:Dokumen Pribadi)

Selain itu, tim KKN-T juga memberikan pelatihan pengemasan. Pelatihan ini mencakup cara menjaga kebersihan, meningkatkan estetika produk, dan memastikan kemasan sesuai standar agar daya tahan produk lebih lama.

Di era digital seperti sekarang, promosi juga menjadi salah satu aspek penting. Tim KKN-T membantu UMKM "RAJAWALI" Snack membuat akun media sosial untuk memasarkan produk secara online. Melalui platform digital ini, produk jajanan khas Magetan tersebut diharapkan bisa menjangkau konsumen yang lebih luas. "Kami sekarang sudah punya akun media sosial, dan itu sangat membantu untuk memperkenalkan produk kami ke orang-orang di luar Magetan," tambah Ibu Sri Miatun.

Kegiatan Pembuatan Akun Media Sosial dan Shoope (Sumber:Dokumen Pribadi)
Kegiatan Pembuatan Akun Media Sosial dan Shoope (Sumber:Dokumen Pribadi)

Loren menambahkan bahwa kolaborasi antara mahasiswa, pelaku usaha, dan masyarakat menjadi kunci sukses program ini. "Kami sangat senang bisa bekerja sama dengan Ibu Sri Miatun dan warga Desa Sambirobyong. Harapannya, program ini bisa menjadi langkah nyata dalam mendukung pertumbuhan UMKM lokal dan mengangkat potensi yang ada di desa ini," jelasnya.

Program ini juga mendapat dukungan penuh dari Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Bapak Robby Sandhi Dessyarti, S.E., M.M., yang turut memantau dan memberikan arahan selama pelaksanaannya.

Dengan keberhasilan program "Start Up UMKM" ini, "RAJAWALI" Snack kini lebih siap untuk menjadi ikon jajanan khas Magetan yang dapat bersaing di pasar regional maupun nasional.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun