Mohon tunggu...
Dwi Endik Setiawan
Dwi Endik Setiawan Mohon Tunggu... Guru - Pendidik dan Penulis

Manusia dengan latar belakang Ilmu Biologi dan Profesional dalam ilmu Pendidikan. Berminat menulis dan berbagi ilmu, memiliki kesukaan dunia literasi dan numerasi.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Keteraturan Suasana Kelas, Tujuan Observasi, Rubrik Observasi Kelas, Fokus Perilaku yang Akan Diobservasi Kepala Sekolah?

9 September 2024   11:08 Diperbarui: 9 September 2024   12:20 4115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perilaku yang harus dihindari oleh guru, ketika membuat kesepakatan kelas, antara lain: guru menetapkan aturan kelas tanpa mendiskusikan dengan Siswa.

Selain itu ketika guru menegur siswa, maka guru harus menyebutkan aturan atau kesepakatan kelas yang telah disusun bersama. Guru juga tidak boleh melanggar aturan kelas, guru harus jujur mengakui jika guru sendiri melanggarnya.

Pentingnya Keteraturan Suasana Kelas

Keteraturan suasana kelas yang baik sangat penting untuk menciptakan lingkungan belajar yang optimal. Suasana kelas yang kondusif akan membantu siswa merasa lebih nyaman, fokus, dan termotivasi untuk belajar. Selain itu, keteraturan juga akan memudahkan guru dalam menyampaikan materi dan mengelola kelas.

Inilah 3 fokus perilaku yang akan diobservasi oleh kepala sekolah berdasarkan indikator keteraturan suasana kelas yang dipilih pada tahap perencanaan. Pentingnya tahapan perencanaan ini, guna mendapatkan hasil yang maksimal pada tahap pelaksanaan observasi kelas, diskusi tindak lanjut, refleksi, penilaian dan penentuan predikat kinerja guru.

Observasi kelas merupakan salah satu instrumen penting dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan. Dengan perencanaan yang matang dan fokus yang jelas, observasi dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi guru, siswa, dan sekolah secara keseluruhan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun