Pada saat pembelajaran berlangsung guru hendaknya membangun komunikasi positif dengan Siswa untuk membangun suasana kelas yang kondusif sehingga Siswa senang dan nyaman dalam belajar.
Perilaku yang dianjurkan dalam membangun keteraturan suasana kelas ini antara lain: guru hendaknya memanggil murid dengan menyebut Namanya. Inilah salah satu ciri guru mengenal karakteristik peserta didik. Selain itu guru dapat menyampaikan harapan positif terhadap kelas.
Terkait kekompakan atau prestasi yang bisa dibangun oleh anggota kelas. Guru juga harus memiliki kemampuan untuk mencairkan suasana kelas. Saat kelas sudah mulai mengalami kejenuhan, di sinilah peran guru amat penting untuk mengembalikan suasana kelas menjadi kondusif.
Perilaku yang harus dihindari guru pada saat pembelajaran antara lain: Guru tidak boleh memanggil Siswa dengan sebutan yang merendahkan. Guru juga tidak diperkenankan menceritakan keluhan atau persoalan sekolah, hendaknya Siswa hanya belajar tanpa tahu persoalan sekolah. Guru tidak boleh langsung mengajar tanpa mengkondisikan suasana kelas terlebih dahulu sampai teratur.
2. Guru melakukan strategi pengelompokkan untuk mengaktifkan keterlibatan Siswa.
Perilaku yang dianjurkan antara lain: untuk mengaktifkan keterlibatan Siswa guru harus melakukan strategi pengelompokan dengan menyampaikan terlebih dahulu tujuan yang harus dicapai oleh Siswa.
Guru harus menyediakan beragam peran dalam kelompok agar semua anggota kelompok ikut aktif terlibat. Guru juga harus mengajak Siswa untuk berinteraksi dan berperan aktif dalam kelompok.
Perilaku yang harus dihindari guru antara lain: guru tidak boleh mengabaikan dinamika yang terjadi dalam kelompok. Guru tidak boleh melakukan pengelompokan dengan anggota yang sama secara terus menerus. Ini dimaksudkan agar semua Siswa dapat berinteraksi dengan temannya.
3. Guru membuat dan mengingatkan aturan atau kesepakatan kelas.
Prilaku yang dianjurkan saat membuat kesepakatan kelas, antara lain: kesepakatan kelas harus disetujui oleh semua Siswa dan ditempel di kelas. Selain itu guru juga mengajak Siswa untuk mengingat aturan atau kesepakatan kelas yang telah disepakati.
Guru juga harus mengajak Siswa menilai seberapa efektif pelaksanaan aturan atau kesepakatan kelas yang telah disusun.