Berkisar Akhir abad ke 20 para kaum wanita telah menemukan tentang kebebasan dan seringkali mereka menganggap kaum pria sebagai musuh maupun saingan. Hubungan ini sekarang menjadi sedikit rumit dan menegangkan dibandingkan dengan beberapa dekade sebelumnya. Pada keadaan masa lalu kaum pria memiliki peranan dan kedudukan yang teridentifikasi jelas. Kaum pria menjadi kepala rumah tangga dan menjadi pencari nafkah yang utama. Mereka juga menjadi panutan yang ucapannya menjadi hukum dan mereka juga menjadi segala pengambil keputusan dan kebijakan dalam rumah tangga. Kaum pria menjadi pelindung bagi kehidupan keluarganya. Istrinya adalah ibu, pengurus rumah tangga, sekretaris sosial dan perawat. Dia tahu wilayah tanggung jawabnya . Saat itu hidup ini sederhana.
Sudah tidak asing bagi kita jika mendengar bahwa kaum pria menjadi kaum yang suka berbohong. Lebih dari 50% wanita pasti sepakat dan dengan yakin akan mengatakan dengan lantang bahwa pria lebih banyak berbohong jika dibandingkan dengan wanita. Akan tetapi bukan berarti kaum wanita tidak berbohong. Sebenarnya mereka juga memiliki kadar kebohongan yang sama dengan pria. Namun, isi kandungan kebohongan yang mereka miliki saja sedikit berbeda. Wanita cenderung berbohong agar supaya orang lain merasa dirinya lebih baik, sedangkan pria berbohong agar supaya dirinya sendiri tampak baik. Wanita berbohong untuk menjaga agar hubungan tetap aman. Wanita menemukan bahwa paling sulit untuk berbohong tentang perasaan mereka. Pria berbohong untuk menghindari suatu pertengkaran dan senang berbohong tentang betapa liarnya mereka dulu sewaktu masih muda. Kaum wanita marah, kaum pria pusing dan bingung. .
Mengapa kaum pria suka bohong? Mengapa kaum pria sok selalu merasa benar dalam segala hal? Mengapa kaum pria menghindari ikatan?
Berikut  alasan mengapa pria hobi berbohong
- Malas Bertengkar
Beberapa hal terjadi begitu rumit dan cukup sulit untuk dijelaskan. Para pria seringkali berpikir bahwa menceritakan apa yang sebenarnya terjadi sama saja dengan melakukan bunuh diri.
Contohnya: Si Pria sudah berjanji untuk makan malam, namun tiba-tiba membatalkan janji dengan alasan ada pekerjaan yang harus diselesaikan dan membutuhkan waktu yang cukup lama. Padahal si Pria sebenarnya sedang bertemu dengan teman lamanya yang jarang sekali berjumpa.
 Si Pria merasa bahwa saat menceritakan alasan sebenarnya akan membuat si wanita marah dan memicu pertengkaran
- Menghindari Drama
Para Pria umumnya malas untuk melakukan  perdebatan panjang dengan seorang wanita. Semua hal memang bias dikomunikasikan. Akan tetapi, para pria beranggapan bahwa wanita adalah makhluk yang suka sekali dengan drama.
Para pria enggan berterus terang untuk menghindari drama panjang yang tidak berkesudahan dan cek cok yang menguras tenaga dan emosi.
- Menghindari situasi yang tidak menyenangkan
Setiap manusia tentunya menginginkan semua masalah dapat terkontrol dan aman. Umumnya, para pria menyembunyikan masalah kepada pasangan untuk menghindari terjebak dalam situasi yang kurang menyenangkan.
Misalnya, seorang pria mengalami krisis finansial. Maka, terkadang pria jarang jujur dikarenakan takut memberi beban kepada wanita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H