Mohon tunggu...
Dwi Diah Fadilah
Dwi Diah Fadilah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Prestasi Dan Evaluasi Belajar

18 Desember 2024   13:18 Diperbarui: 18 Desember 2024   13:18 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Evaluasi belajar terbagi menjadi dua jenis utama, yaitu:

  • Formative Assessment

Dilakukan selama proses pembelajaran. Evaluasi ini berfokus pada memberikan umpan balik secara langsung kepada siswa agar mereka dapat memperbaiki diri dan meningkatkan pemahaman sebelum penilaian akhir. Contohnya Kuis mingguan, diskusi kelompok, dan pekerjaan rumah. Manfaat Formative Assesment adalah meningkatkan keterlibatan siswa dan memastikan mereka memahami materi secara bertahap.

  • Summative Assessment

Dilakukan di akhir periode pembelajaran, misalnya ujian semester atau ujian akhir. Evaluasi ini digunakan untuk menilai pencapaian siswa secara keseluruhan. Contohnya Ujian nasional, laporan akhir proyek. Manfaat Summative Assesment yaitu memberikan gambaran umum tentang keberhasilan siswa, namun sering kali menimbulkan tekanan psikologis yang besar.

Taksonomi Bloom

Taksonomi Bloom adalah kerangka kerja yang digunakan untuk merancang tujuan pembelajaran dan evaluasi. Taksonomi ini terdiri dari tiga ranah:

  • Ranah Kognitif, yaitu Berhubungan dengan proses berpikir, yang terdiri dari enam tingkat:
  • Mengingat (Remembering)
  • Memahami (Understanding)
  • Menerapkan (Applying)
  • Menganalisis (Analyzing)
  • Mengevaluasi (Evaluating)
  • Mencipta (Creating)

Dalam revisi terbaru, istilah taksonomi ini diubah dari kata benda menjadi kata kerja untuk lebih mencerminkan proses pembelajaran.

  • Ranah Afektif, yaitu berfokus pada sikap, nilai, dan emosi siswa. Contohnya, bagaimana siswa menerima dan merespons nilai-nilai tertentu. Contohnya menunjukkan rasa hormat, bertanggung jawab, atau memprioritaskan nilai tertentu.
  • Ranah Psikomotorik, yaitu berkaitan dengan keterampilan fisik. Ranah ini melibatkan aktivitas manual, seperti meniru, mempraktikkan, atau menciptakan sesuatu.

Penggunaan Taksonomi Bloom sangat membantu dalam merancang pembelajaran yang terstruktur dan memastikan siswa mengembangkan kompetensi di berbagai tingkatan.

Pengaruh Evaluasi terhadap Psikologi Siswa

Evaluasi belajar tidak hanya memengaruhi hasil akademis, tetapi juga kondisi psikologis siswa. Dampaknya meliputi:

  • Meningkatkan Motivasi Belajar

Evaluasi yang adil dan konstruktif dapat memotivasi siswa untuk terus belajar.

  • Mengembangkan Kemandirian

Dengan self-evaluation, siswa dapat memahami kemajuan mereka sendiri.

  • Tekanan Psikologis

Tes yang terlalu sering atau evaluasi yang tidak proporsional dapat menimbulkan kecemasan berlebihan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun