Berziarah ke Yerusalem, Tanah Terjanji bagi Kaum Beriman

[caption caption="Sumber : Dwidayatour.co.id"][/caption]

Berziarah ke Yerusalem, Tanah Terjanji bagi Kaum Beriman

Yerusalem telah menjadi sejarah panjang dalam peradaban manusia, selama ribuan tahun kota ini pernah dihancurkan, selama itu pula kota ini dibangun kembali. Hingga kini, Yerusalem telah menjadi kota suci bagi tiga agama besar dunia : Yahudi, Kristiani, dan Islam, menjadikan Yerusalem salah satu kota tersuci dengan sejarah terpanjang yang ada di dunia.

Menjadi tempat pertama Bangsa Yahudi membangun Bait Suci untuk menjaga Tabut Perjanjian, tempat Yesus disalibkan dan bangkit kembali, dan juga tempat disaat nabi Muhammad naik ke Surga untuk menerima Wahyu Allah. Bagi Kaum Beriman, mengunjungi Yerusalem adalah perjalanan Ziarah ke situs-situs paling suci yang ada di dunia. Dibalik itu semua, Yerusalem memiliki keindahan yang harus anda ketahui.

HARAM AL-SHARIF (TEMPLE MOUNT)

[caption caption="Sumber : Dwidayatour.co.id"]

[/caption]

Melihat dari sejarahnya, Haram Al-Sharif adalah salah satu tempat tersuci yang ada di dunia, menjadi tempat dimana Nabi Abraham akan mengorbankan anaknya kepada Tuhan, tempat dimana Raja Salomo membangun Bait Allah untuk menjaga Tabut Perjanjian, dan juga tempat dimana Nabi Muhammad naik ke Surga untuk menerima Wahyu Allah.

[caption caption="Sumber : Dwidayatour.co.id"]

[/caption]
Pada alun-alun yang luas diatas old city, berdiri sebuah Dome of the Rock yang megah dan kemilau, yang menjadi ikon utama kota Yerusalem. Didalam kubah emas yang besar tersebut, terdapat batu yang disucikan bagi penganut agama Yahudi dan Islam. Disisi selatan Haram Al-Sharif, terdapat Masjid Al-Aqsa yang menjadi salah satu masjid tertua bagi umat Muslim.

Tiket masuk : Gratis
Lokasi : Western Wall Plaza, Old City

 

WAILING WALL and JEWISH QUARTER

[caption caption="Sumber : Dwidayatour.co.id"]

[/caption]

Wailing Wall atau yang berarti Tembok Ratapan merupakan tembok yang masih tersisa dan bertahan dari Bait Suci pertama Yerusalem yang dibangun raja Salomo. Disebut Tembok Ratapan karena banyak umat Yahudi yang meratapi kehancuran bait suci mereka pada tahun 70 setelah masehi. Kini Tembok Ratapan menjadi tempat suci dan tempat berziarah bagi umat Yahudi.

[caption caption="Sumber : Dwidayatour.co.id"]

[/caption]
Di Jewish Quarter terletak diantara Zion Gate dan Western Wall Plaza, sebagian wilayah ini sudah hancur pada saat perang Israel-Arab pada tahun 1948. Beberapa tempat menarik di Jewish Quarter ini ada Jerusalem Archaeological Park, museum arkeologi yang memperlihatkan sisa-sisa Yerusalem masa lampau. Disini juga terdapat banyak Sinagoga yang menarik untuk dikunjungi.

Lokasi : Western Wall Plaza, Old City

CHURCH OF THE HOLY SEPULCHRE

[caption caption="Sumber : Dwidayatour.co.id"]

[/caption]

Church of the Holy Sepulchre merupakan gereja yang dibangun di lokasi dimana Yesus disalib, yaitu Kalvari / Golgota. Sesungguhnya gereja ini sudah dibangun pada tahun 335 AD, namun kemudian dihancurkan pada tahun 1009. Gereja yang ada saat ini merupakan Gereja yang dibangun kembali pada abad ke 11. Kini Church of the Holy Sepulchre telah menjadi salah satu situs suci bagi peziarah Kristiani di Yerusalem.

[caption caption="Sumber : Dwidayatour.co.id"]

[/caption]
Gereja ini merupakan titik akhir dari perjalanan ziarah "Via Dolorosa". Sekalipun sering dikunjungi para peziarah, namun gereja ini tetap menunjukkan keindahan interiornya yang mewah dengan arsitektur menawan dari masa lampau. Selain itu juga terdapat banyak benda-benda bersejarah dan suci yang tersimpan di gereja ini.

Tiket masuk : Gratis
Lokasi : Christian Quarter, Old City

 

VIA DOLOROSA

[caption caption="Sumber : Dwidayatour.co.id"]

[/caption]

Via Dolorosa atau yang berarti "Way of Sorrow" merupakan jalan yang ditempuh Yesus Kristus dalam memikul Salib menuju Golgota. Via Dolorosa menjadi salah satu situs yang wajib dikunjungi bagi peziarah beragama Kristen. Setiap hari Jumat, anda dapat menemukan prosesi jalan Salib yang dijalani oleh Biarawan Katolik Italia.

[caption caption="Sumber : Dwidayatour.co.id"]

[/caption]
Jalan Via Dolorosa ditandai dengan 14 pemberhentian yang didasarkan pada Injil dan juga tradisi gereja. Jalan ini dimulai di Muslim Quarter yang kemudian berujung pada Church of the Holy Sepulchre yang dibangun diatas Golgota. Di Via Dolorosa, anda juga dapat menemukan Chapel of the Flagellation yang merupakan tempat dimana Yesus dicambuk sebelum memikul Salib.

Lokasi : Via Dolorosa Street, Old City

CITADEL (TOWER OF DAVID)

[caption caption="Sumber : Dwidayatour.co.id"]

[/caption]Citadel, atau yang lebih dikenal sebagai "Menara Daud" (Tower of David), merupakan benteng yang dibangun raja Herodes untuk melindungi istana nya pada sekitar tahun 24 Sebelum Masehi. Benteng ini memiliki 3 menara yang diberi nama Phasael, Mariamne, dan Hippicus. Setelah penaklukan Titus pada tahun 70, pasukan romawi bermarkas di benteng ini.

[caption caption="Sumber : Dwidayatour.co.id"]

[/caption]
Namun benteng ini sudah berkali-kali runtuh dan selama itu pula dibangun kembali oleh pasukan-pasukan yang pernah menaklukannya seperti pasukan Salib, Pasukan Mesir, dan Pasukan Turki. Sehingga Citadel yang ada saat ini merupakan bentuk terakhir yang dibangun pada abad ke-14. Disini anda juga dapat menemukan sejarah Yerusalem dan dari atas menara, anda dapat melihat pemandangan kota Yerusalem yang indah.

Tiket masuk : 36 NIS (Rp 123.500)
Lokasi : Via Dolorosa Street, Old City

 

MOUNT Of OLIVES (BUKIT ZAITUN)

[caption caption="Sumber : Dwidayatour.co.id"]

[/caption]

Terdapat banyak gereja dan juga pemakaman tua yang masih digunakan sampai sekarang, Bukit Zaitun memang menjadi salah satu lokasi yang dikunjungi para peziarah di Yerusalem. Tidak hanya itu, Bukit Zaitun juga memiliki pemandangan yang indah, dimana anda dapat memandang panorama Kota Tua Yerusalem dari ketinggian. Para penganut Kristiani percaya bahwa Bukit ini merupakan tempat dimana Yesus naik ke Surga setelah kebangkitannya.

[caption caption="Sumber : Dwidayatour.co.id"]

[/caption]Anda juga bisa mendapatkan pemandangan kota Yerusalem yang indah dari ketinggian di Church of the Ascension yang berada di puncak bukit. Anda dapat menemukan gereja-gereja tua dan bersejarah di bukit ini. Di bukit ini, anda juga dapat berkunjung ke Taman Getsemani, tempat dimana Yesus berdoa dan ditangkap.

MOUNT ZION (BUKIT SION)

[caption caption="Sumber : Dwidayatour.co.id"]

[/caption]Mount Zion (Bukit Sion) terletak di selatan Zion Gate kota tua Yerusalem, merupakan rumah bagi Sinagoga dan Masjid, dan tentu saja Gereja. Bukit Sion dipercaya menjadi tempat dimana Yesus merayakan perjamuan terakhir dengan para muridnya dan juga tempat dimana Bunda Maria menghabiskan tahun-tahun terakhir di hidupnya.

[caption caption="Sumber : Dwidayatour.co.id"]

[/caption]
Bagi umat Yahudi, Bukit Sion juga menjadi salah satu situs suci bagi mereka dengan adanya makam raja daud. Disini juga anda dapat menemukan ruangan yang menjadi perjamuan terakhir. Dua gereja yang cukup terkenal disini adalah Church of the Dormition, tempat Bunda Maria meninggal dan juga Church of the St.Peter of Gallicantu, tempat Petrus menyangkal Yesus selama 3 kali.