Ada bek tengah, dan juga gelandang serang yang merangsek turun ke seputar gawang agar pemain lawan susah menembus barikade pertahanan dan susah mengarahkan bola ke gawang. Kemelut di depan gawang itu dinanti, ditunggu dengan jantung berdebar-debar, bila bola meluncur ke jala gawang, maka penonton di stadion maupun di rumah mendadak melompat, bila bola bisa ditepis gemilang oleh kiper, ada sebagian penonton yang berteriak penuh rasa kecewa.
Setelah pertandingan terakhir ada banyak gejolak emosi muncul yang kalah menyalahkan wasit, menyalahkan situasi sulit yang dilalui dengan menganggap ada kecurangan dibalik kekalahan menyakitkan.
Kemenangan dan Perekonomian Pemenang Piala Dunia
Sepak-bola menjadi awal kebangkitan ekonomi, Argentina bisa saja kembali menggeliat setelah dihantam inflasi dengan kemenangan sepak bola. Pelatih akan menjadi sorotan. Bila menang mendapat puja-puji kalau kalah dengan segenap rasa, mungkin ada hadiah menyakitkan dengan munculnya surat pemecatan.
Lionel Scaloni pelatih Argentina boleh tersenyum, ia telah lolos dari lubang jarum, Ia menjadi aktor tersorot dibalik kemenangan  Argentina, sebaliknya Didier Descham, mungkin saja kemudian mundur atau diundurkan oleh asosiasi sepak bola Perancis, atau masih dipertahankan karena mau tidak mau Didier sudah mengantarkan berturut-turut Perancis ke event puncak Piala dunia.
Pemain-pemain akan mendapatkan penawaran tinggi dari klub kaya, dan akan menjadi rebutan mendapat tanda tangan dari pemain untuk bergabung di klubnya. Begitulah akan banyak rentetan cerita yang masih menjadi bagian dari misteri sepak bola. Selamat Argentina anda telah balik ke puncak tertinggi sepakbola dunia. Untuk Brasil, Portugal, Kroasia dan Maroko sabar masih ada waktu untuk berjuang di 4 tahun yang akan datang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H