Back To Nature Masa Depan
Tetapi ketika logika tentang masa depan bisa saja meleset. Bisa saja saking jenuhnya masyarakat maju hanya melihat petakan rumah dan gedung gedung bertingkat, kesadaran untuk kembali menekuni dunia pertanian malah menggelora.Â
Jadilah gedung-gedung di perkotaan dijadikan lahan sawah, dirancang untuk bisa dibuat miniatur pertanian dan menjadikan aktivitas hiburan di tengah kejenuhan suasana yang terlalu suntuk dengan transaksi virtual yang hampir mirip robot.
Seperti gaya pakaian bisa jadi karena rindu pada suasana alami maka banyak orang mulai berkreasi mengembangkan usaha pertanian dengan cara vertikal, menanami setiap jengkal tembok dan atap yang bisa dijadikan lahan cocok tanam entah hidroponik, maupun pertanian modern dengan bantuan teknologi modern.
Pada hakikatnya manusia kadang kangen dengan sejarah masa lalu, yang telah menjadi masa lalu kadang bisa kembali ditekuni dengan catatan, pengelolaan lebih modern disesuaikan dengan perkembangan zaman.
Semoga saja pertanian dan gerakan kembali ke alam menjadi penyadaran manusia di tengah sempitnya lahan dan susahnya menemukan tanah lapang untuk dijadikan pesawahan.Â
Melihat tingkat perkembangan teknologi yang begitu cepat apapun mungkin terjadi, tetapi tren, mode, gaya hidup dan berbagai perilaku manusia kadang seperti roda, akan muncul perasaan untuk merasakan gaya hidup masa lalu.Â
Semoga bumi pun mengalami recovery.
Salam hangat selalu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H