Mohon tunggu...
Ign Joko Dwiatmoko
Ign Joko Dwiatmoko Mohon Tunggu... Guru - Yakini Saja Apa Kata Hatimu

Jagad kata

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Untuk Populer Kenapa Harus Berbohong?

13 Maret 2020   19:36 Diperbarui: 14 Maret 2020   01:11 640
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi via KOMPAS.com

Kalau banyak manusia sekarang ini tengah mabuk"keyakinan" Semoga semakin sadar bahwa jati diri manusia itu akan sempurna karena perbedaan. Tidak usah berpikir untuk menyeragamkan keyakinan, karena semakin memaksa akan semakin banyak tragedi muncul, perang tidak terhindarkan, kebencian semakin memuncak dan kekejaman meningkat berlipat- lipat. 

Yang menenangkan itu bila setiap manusia menghargai kekurangan manusia lain, saling mengisi kekurangan , saling menghormati cara pandang manusia/ titik pandang  yang tidak akan pernah sama. 

Percaya manusia tidak ada yang pernah bisa sempurna, mendekati sempurna itu mungkin, tetapi menjadi sempurna itu mustahil, selalu akan ada kekurangan dalam diri manusia dan kehidupannya.

Mewartakan kebaikan itu bukan hanya seperti sales ada tawar menawar, ada trik trik  diskon, dan transaksi seberapa menguntungkan jika berdoa berdasarkan panduan dan balutan agama. Yang sempurna itu jika beragama, baik hati, rendah hati, murah hati, ringan tangan, cepat tangkas bila tenaganya diperhatikan dan diperlukan.

Sekarang tidak mudah mengubah manusia, mengubah mereka yang sudah dicuci otaknya menjadi pengikut agama fanatik, berkeyakinan bahwa hanya dirinya yang sempurna, hanya agamanyalah yang paling benar, sementara ia melecehkan orang lain dengan cara pandangnya.

Ah, ngelantur saja kamu mas Bro... Atau karena kamu tidak mampu maka iri. Ah. Tutup saja artikel dengan salam penutup. Salam damai selalu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun