Jangan salah persepsi dengan judul di atas, seakan -- akan  penulis ikut- ikutan menggiring opini bahwa Jokowi itu pembohong dan akan semakin panjang hidungnya jika ia bohong lagi, sebab janjinya kepada rakyat akan memberantas korupsi tetapi nyatanya lembaga anti korupsi itu penuh dengan orang- orang yang berambisi untuk mengecilkan peranan KPK yang independen dan galak pada koruptor.Jokowi dituduh abai, lalai.
Apakah Tempo "melecehkan" Simbol Negara lewat Gambar Sampulnya?
Tempo tampaknya mencoba mengadopsi karikatur majalah AS yang menggambarkan Trump dalam bayangan pinokio. Dan gara -- gara karikatur itu Tempo mendapat kecaman pedas terutama pada barisan pembela Jokowi. Lalu bagaimana penulis menanggapinya? Apakah marah, kecewa pada Tempo atau biasa -- biasa saja?
Barisan Pembela Jokowi tentu saja mencak- mencak, kecewa karena Tempo lancang membuat karikatur yang mengolok- olok sosok Presiden RI terpilih tersebut. Coba tebak apakah Jokowi akan marah gara- gara karikatur tersebut? Yang sensi penulis pikir adalah mereka yang membabi buta membela Jokowi.Â
Tetapi jika dipikir secara jernih, karikatur khan hasil pemikiran kritis perupa yang ingin menggambarkan sosok Jokowi yang berada dalam bayang- bayang kebohongan entah orang- orang terdekatnya, pembisiknya atau orang- orang yang berusaha memutarbalikkan fakta hingga membuat orang berpikiran bahwa Jokowi telah membuat kebohongan public dengan menyetujui UU KPK (dengan revisi yang telah diajukan presiden tentunya).
Banyak masyarakat terutama kalangan kampus, aktifis, HAM, pegiat hukum dan para "Blogger" merasa Jokowi salah langkah dan membuat mereka berpikir Jokowi berbohong terhadap rakyat.Â
Berbagai masalah yang mendera akhir- akhir ini menjadi senjata bagi para pengkritik untuk melancarkan serangan yang membuat Jokowi tergiring dalam pusaran kebohongan.
Bagaimana Sih Cerita Sebenarnya tentang "Pinokio" yang mendadak Heboh
Pinokio, sosok boneka buatan  Paman Gepeto. Pria pembuat boneka yang sangat ingin mempunyai anak. Dalam angannya Paman Gepeto ingin bonekanya menjadi manusia sungguhan.Â
Tidurlah Paman Gepeto, ternyata angan dari Paman Gepeto didengar oleh peri yang baik hati. Saat Paman Gepeto tertidur boneka yang bernama Pinokiopun disulap menjadi manusia sungguhan.