Jika semua bersatu padu tanpa mengedepankan perbedaan dan terkotak-kotak dalam suku, ras, agama maka tentunya penjajah tidak mudah mengadu dombanya dengan politik devide et impera. Anak mudalah yang harusnya menjadi tumpuan masa depan sebab nantinya mereka yang akan mengurus negara ini. Jika pemuda tidak bisa diandalkan tentu akan muncul pertanyaan Quo Vadis Indonesia?
Kami generasi yang lebih tua berharap banyak terhadap anak muda generasi now untuk berperan aktif dalam berbagai bidang agar negara Indonesia mampu bersaing dengan negara lain. Bukan hanya gaduh mempersoalkan pemimpin sekarang yang  terpilih dari hasil pergumulan rasa benci dan isu-isu tidak sedap di media sosial.Â
Anak muda dan pemerintah dan semua komponen bangsa harus bersatu untuk mewujudkan cita-cita luhur pemerintah sekarang yaitu Nawacita. Tanpa peran serta anak muda dan semua lapisan masyarakat pemerintah tidak akan sanggup menggiring negara menjadi lebih baik dan mampu bersaing di dunia. Saatnya anak muda berkarya.
*Pemerhati media dan lulusan Pendidikan Seni Rupa Universitas Negeri Yogyakarta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H