Mohon tunggu...
Dwi Astuti
Dwi Astuti Mohon Tunggu... Guru - Guru, Dosen, dan Penulis

Dwi Astuti memiliki nama pena Atsuka D. Menulis diberbagai platform digital. Jika berkenan, mampir ya. Terima kasih sudah mendukung.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Pendidikan dan Agama, Mampukah Menyelamatkan Kemanusiaan?

2 Mei 2022   04:41 Diperbarui: 11 Mei 2022   15:04 378
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagaimana pun pentingnya peran pendidikan, kembali lagi bahwa pendidikan seorang anak, tidak tergantung pada satu faktor saja. Peran guru hanya memiliki dominasi di sekolah. Pendidikan secara khusus adalah di keluarga dan lingkungan.

Mengingat pentingnya peran pendidikan dalam internalisasi nilai-nilai agama, semua lini yang terkait harus bekerja sama untuk mencapai tujuan mulia pendidikan.

Pendidikan dan agama, seyogyanya harus mampu memberi jaminan bahwa pendidikan dan agama mampu menyelamatkan kemanusiaan. Oleh karena itu, pendidikan dan agama harus kembali pada hakikat yang sebenarnya, memanusiakan manusia.

Sebagai bentuk kesimpulan, sudah sewajarnya kita kembali pada satu kesatuan bahwa pendidikan dan agama adalah satu sistem. Apabila terpisah, maka keduanya tidak akan berfungsi dengan baik. Pendidikan dan agama terintegrasi dalam satu sistem. Jika salah satunya rusak, maka rusak semuanya.

Selamat hari pendidikan nasional bertepatan dengan hari raya idulfitri. Semoga kita termasuk salah satu perpanjangan tangan dalam menciptakan generasi Indonesia yang unggul, secara akademik maupun akhlak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun