Mohon tunggu...
Dwi Astuti
Dwi Astuti Mohon Tunggu... Guru - Guru, Dosen, dan Penulis

Dwi Astuti memiliki nama pena Atsuka D. Menulis diberbagai platform digital. Jika berkenan, mampir ya. Terima kasih sudah mendukung.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Negeriku: Jeritan Jelata Berstatus Warga Tanpa Negara

30 Maret 2022   10:17 Diperbarui: 30 Maret 2022   10:20 230
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Indonesia namanya

negara kepulauan katanya

banyak lautan harusnya

tapi banyak rakyat mati kehausan

nelayan kelaparan penghasilan pas-pasan

laut dieksplorasi atasan, hasil laut dimonopoli pengusaha

kekayaan yang diderma pada nelayan asing, nyatanya

Indonesia namanya

negara kaya katanya

banyak hasil tambang dan rempah harusnya

namun rakyat jelata kian miris nasibnya

mangguk-angguk pada aturan penguasa

kebijakan membuat rakyat bahagia janjinya

sial, pejabat dan yang berjabat justru yang sejahtera; faktanya

Indonesia namanya

negara merdeka katanya

di mataku

negeri kura-kura

penuh drama pura-pura

negara bertopeng baik-baik saja

rakyat makin menderita sesungguhnya

menangis tak berdaya

bersuara mulutnya, esok peluru menembus kepala

aku hanya anak kecil

hanya bisa menutup mata; awam

bersuara pun percuma

sebab telinga penguasa terlalu tua

untuk mendengar teriakan para jelata

yang berstatus warga tanpa negara

Lampung, 14 Agustus 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun