Mohon tunggu...
Dwi Agustina
Dwi Agustina Mohon Tunggu... Guru - Pembelajar Sepanjang Hayat

Alumni Pendidikan Masyarakat - Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung. Instagram : dwiia33 Berlisensi Metode Baca AHE, Hitung ASE dan Brainy English.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Melawan Kemustahilan: Indonesia di Piala Asia, Kilas Balik Perjuangan Luar Biasa

27 Januari 2024   00:55 Diperbarui: 27 Januari 2024   13:27 367
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Piala Asia adalah kompetisi sepak bola yang diorganisir oleh Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC). Turnamen ini pertama kali dihelat pada tahun 1956 dan diadakan secara quadrennial (setiap empat tahun sekali). Jepang merupakan negara paling sukses sepanjang sejarah Piala Asia dengan pencapaian empat kali juara, yakni pada tahun 1992, 2000, 2004, dan 2011. Piala Asia 2023 menjadi penampilan kelima bagi tim nasional Indonesia sepanjang sejarah partisipasinya dalam turnamen ini. Sebelumnya, Indonesia berhasil berlaga dalam Piala Asia pada edisi-edisi sebelumnya, yaitu pada tahun 1996, 2000, 2004, dan 2007.

Piala Asia AFC 2023  dimulai tanggal 12 Januari - 10 Februari yang berlangsung di Qatar. Pada  babak fase grup Indonesia berada di Grup D , satu grup dengan Irak, Jepang dan Vietnam. Diawal pertandingan Piala Asia 2023, Indonesia harus menerima kekalahan dari Irak dengan hasil 2-1, menang 1-0 atas Vietnam. Namun kemudian harus menelan pil pahit setelah dikalahkan oleh Jepang dengan skor akhir 3-1.

Harapan lolos ke babak 16 besar  yang awalnya sempat terbuka lebar kini semakin diujung tanduk dan terancam gagal untuk lolos karena terjadi drama pertandingan di matchday Grup E antara Korea Vs Malaysia yang berakhir imbang dengan skor 3-3 dan yang paling mengejutkan adalah Bahrain unggul atas Yordania. Dengan keberhasilan Bahrain meraih kemenangan ini, Indonesia kini berada dalam situasi yang semakin sulit untuk menjadi salah satu tim peringkat tiga terbaik. Nasib timnas Garuda saat ini akan ditentukan oleh hasil pertandingan di Grup F antara Oman Vs Kirzigstan. Jika Oman menang maka tim asuhan STY ini harus pulang kampung. 

Dalam pertandingan terakhir Grup F Piala Asia 2023, Oman berhasil unggul dengan gol yang dicetak oleh Muhsen Al Ghassani pada menit kedelapan. Kirgistan kemudian mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-80 melalui gol yang dicetak oleh Joel Kojo. Hasil imbang ini menyebabkan Oman menempati posisi ketiga di Grup F dengan perolehan  dua poin. Oman berada di bawah Indonesia, tim yang menempati peringkat ketiga di Grup D dengan torehan 3 poin. Hasil imbang Oman Vs Kirzigstan inilah yang membawa Indonesia lolos ke babak 16 besar Piala Asia.

SELAMAT TIMNAS GARUDA !!!!

Untuk pertama kalinya menciptakan sejarah lolos ke 16 besar Piala Asia. Walaupun sejak awal pertandingan Indonesia dinilai sebagai tim yang underdog alias tidak layak diperhitungan, diremehkan oleh pengamat sepakbola luar negeri karena merupakan tim dengan rangking terbawah dan merupakan tim termuda di perhelatan ini. Walau begitu para pemain dan pelatih juga menyadari tantangan yang dihadapi, tetapi tidak pernah kehilangan semangat untuk memberikan yang terbaik.

Prestasi luar biasa Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 tidak hanya hasil dari kemampuan individu para pemain, tetapi juga dipengaruhi oleh kepemimpinan yang kuat dari pelatih utama, salahsatunya Shin Tae-yong berani memotong satu generasi timnas. Kehadiran Coach STY selama empat tahun ini memberikan angin segar dan lajur yang benar untuk masa depan Timnas Indonesia karena dibawah kepemimpinan STY, permainan Timnas  saat ini  layak diperhitungkan. 

Saya menilai terdapat 3 poin unggulan dari era pelatih Timnas saat ini diantaranya;


1. Visi dan Filosofi Pelatih: Membangun Fondasi Kesuksesan
Pelatih Shin Tae-yong membawa visi dan filosofi yang kuat ke dalam tim. Dengan merinci tujuan jangka pendek dan jangka panjang, ia memberikan arah yang jelas kepada para pemain dan memberikan warisan untuk sepakbola Indonesia. 

Visi STY yaitu membuat Timnas Indonesia menjadi salah satu kekuatan terkemuka di kancah sepakbola Asia, menjadikan Indonesia sebagai destinasi utama bagi pemain berkualitas. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun