"Yaa... bisa juga tapi ada yang lain!"
"Supaya tidak tumbuh rumput!" Kakak saya menyumbang jawaban.
"Ada betulnya juga, tetapi masih ada yang lain!" kata ayahku lagi.
Mengetahui semua jawaban kami tidak ada yang tepat seperti keinginan sang penanya, hilanglah kesabaran kami. "Lalu apa dong ...?"
"Kalau diisi onde-onde, nanti semua anak kecil akan turun dari kereta untuk mengambilnya. Kalau sudah begitu, bisa-bisa keretanya tidak jadi berangkat dan kita tidak sampai tujuan!" Ayah menjawab seraya tersenyum lebar.
Kami semua melongo, lalu serentak terbahak-bahak. Sebagai anak-anak boleh jadi imaji kami segera terbang membayangkan keseruan bila semua anak kecil turun dan berebut onde-onde yang bertumpuk-tumpuk di tengah rel kereta api. Aih, fiksi banget ya?!
Depok, 24 September 2021
Salam Humor, Dwi Klarasari