Mohon tunggu...
DWI RISTINI
DWI RISTINI Mohon Tunggu... Guru - GURU SEJARAH

HOBI SAYA MEMBACA DAN MEMASAK

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Best Practice

6 Maret 2024   08:00 Diperbarui: 6 Maret 2024   10:41 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penerapan Project Based Learning dengan Media Canva Materi Kerajaan – Kerajaan Islam Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Dalam 

BEST PRACTICE

Kondisi : yang menjadi latar belakang masalah: mengapa best practice (praktik baik) ini penting dibagikan, apa yang menjadi peran dan tanggung jawab mahapeserta didik PPG Daljab. 

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah : 1.Rendahnya motivasi peserta didik dalam pembelajaran 2.Pemanfaatan model-model pembelajaran inovatif yang belum maksimal Kondisi tersebut juga disebabkan oleh gaya penyampaian (performance) guru pada saat mengajar menggunakan metode pembelajaran yang dilakukan cenderung monoton (lebih banyak ceramah kurang komunikatif dengan siswa). Mengapa praktik ini penting untuk dibagikan karena banyak guru yang mengalami permasalahan seperti saya, sehingga praktik ini selain diharapkan dapat memotivasi diri saya sendiri juga diharapkan bisa menjadi referensi bagi rekan guru lain. Peran dan tanggung jawab dalam praktik ini adalah sebagai guru mempunyai tanggung jawab untuk melakukan proses pembelajaran secara efektif dengan menggunakan model pembelajaran yang tepat dan inovatif sehingga tujuan pembelajaran dan hasil belajar siswa dapat tercapai sesuai sesuai yang diharapkan 

Tantangan : Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut, siapa saja yang terlibat. Tantangan saat pelaksanaan praktik adalah * Peserta didik belum pernah membuat infografis menggunakan aplikasi canva dalam pembelajaran * Peserta didik sangat jarang melakukan pembelajaran praktik. * Masih ada peserta didik yang kurang aktif dalam diskusi kelompok dan kurang percaya diri dalam malakukan presentasi * Pemanfaatan TPACK yang masih rendah. . Siapa saja yang terlibat : 1. Guru : memberikan beberapa saran untuk dijadikan solusi dalam menghadapi tantangan atau permasalahan yang ditemukan 2. Rekan sejawat : rekan guru yang diajak bertukar pikiran dalam menemukan solusi permasalahan, desain yang menarik serta mendiskusikan model dan pendekatan pembelajaran apa yang sebaiknya diambil dalam pelaksanaan PPL 3. Peserta didik sebagai subjek utama dalam proses pembelajaran yang membantu dalam mewujudkan suasana pembelajaran yang kondusif 4. Tim IT sekolah yang berperan sebagai dokumentasi dalam kegiatan tersebut

Aksi :

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut, strategi apa yang digunakan, bagaimana prosesnya, apa saja sumber daya/materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi tersebut. 

Langkah -- Langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut 

1. Guru mempersiapkan perlengkapan dalam pembelajaran 

2. Melaksanakan kegiatan pembelajaran yang disesuikan dengan sintak model pembelajaran yang dirancang dalam modul ajar 

3. Menumbuhkan motivasi dan apresiasi kepada peserta didik agar percaya diri dan aktif dalam pembelajaran 

4. Menyajikan materi melalui video yang menyenangkan dan menarik bagi paserta didik 

Strategi apa yang digunakan untuk menghadapi tantangan 

1. Menggunakan model pembelajaran PjBL sedangkan untuk metodenya berupa ceramah, diskusi kelompok dan tanya jawab 

2. Strategi yang digunakan oleh guru yaitu dengan memilih pembelajaran yang mudah dipahami oleh peserta didik dengan memanfaatkan video youtube yang sesuai dengan materi 

3. Melakukan kegiatan pembelajaran yang menyenangkan dan berpusat pada peserta didik dengan sintaks model pembelajaran 

4. Menggunakan LKPD, instrument penilaian ,media pembelajaran sabagai alat yang dapat membantu siswa dalam memahami materi 

Bagaimana prosesnya untuk menghadapi tantangan 

1. Memahami sintaks model pembelajaran disesuaikan dengan indikator, tujuan pembelajaran, dan materi yang akan dipelajari oleh peserta didik. 

2. Menambah materi yang relevan berupa audio visual yang menarik 

3. Merencang kegiatan pembelajaran sesuai dengan model pembelajaran yang dipilih 

4. Membimbing siswa selama proses pembelajaran dan dalam menyelesikan LKPD baik secara individu maupun kelompok 

5. Melakukan evaluasi dan refleksi dalam kegiatan pembelajaran 

Siapa saja yang terlibat 

1. Guru yang menjadi fasilitator. 

2. Peserta didik sebagai subjek proses pembelajaran. 

3. Dosen dan guru pamong sebagai pembimbing 

Sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan stategi 

1. SDM (guru dan peserta didik) 

2. Sarana prasarana (modul ajar, laptop, LCD, Hp, Internet) 

3. LKPD 

Adapun langkah-langkah dalam model pembelajaran PjBL: 

1. Pertanyaan mendasar 

2. Mendesain Perencanaan Proyek 

3. Menyusun Jadwal 

4. Memonitor peserta didik dan kemajuan Proyek 

5. Menguji Hasil 

6. Mengevaluasi pengalaman belajar

Refleksi 

Refleksi hasil: bagaimana dampak dari aksi terhadap langkah-langkah yang dilakukan, apakah hasilnya efektif/tidak, mengapa dan bagaimana respon peserta didik terkait strategi yang dilakukan, apa yang menjadi faktor keberhasilan/ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan

Berdasarkan hasil pembelajaran yang saya lakukan dikelas dengan menggunakan model pembelajaran PjBL dengan metode yang bervariasi ceramah , diskusi, tanya jawab, presentasi dan menggunakan media video mempunyai dampak yang sangat baik bagi peserta didik . Penggunaan media pembelajaran yang berbasis TPACK dalam bentuk video memudahkan dan menarik peserta didik untuk mempelajari dan memahami materi, serta kemampuan berfikir kritis pesertra didik meningkat. Adapun respon terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan adalah menanggapi positif dan berharap pembelajaran selanjutnya guru dapat lebih kreatif dalam membangun keaktifan siswa dalam mengemukakan pendapat dalam membuat media presentasi dengan mempersiapkan media, instrument serta perangkat ajar yang baik untuk mencapai tujuan pembelajaran. Dengan penggunaan TPACK guru dapat meningkatkan ketrampilan sehingga dapat mengiplementasikan pembelajaran dengan baik dengan mengolaborasikan keterampilan dan inovasi 

Apakah hasilnya efektif atau tidak efektif mengapa ! Hasilnya efektif karena peserta didik lebih tertarik dan bersemangat dalam pembelajaran, lebih berani dalam menyampaikan pendapat, kegiatan pembelajaran cukup efektif untuk meningkatkan keterampilan peserta didik meskipun secara umum membutuhkan waktu lebih lama dalam pembuatan project infografis pada aplikasi canva. 

Bagaimana respon orang lain yang terkait dengan strategi yang dilakukan ! Respon dari rekan sejawat menyatakan pembelajaran memang sudah harus menerapkan pendekatan pada peserta didik. Guru harus melakukan pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik dalam melakukan diskusi

Faktor keberhasilan Faktor yang menjadi penentu keberhasilan dalam proses pembelajaran ini adalah peran guru, rekan sejawat, dosen pembimbing serta guru pamong dan juga partisipasi aktif dari peserta didik.serta pemilihan dan penggunaan model ,metode , media pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik. '

Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut Kegiatan praktik secara langsung dengan media inovatif lebih disukai oleh peserta didik. Guru harus terus berinovasi menerapkan pembelajaran yang berpusat pada peserta didik, menggunakan model pembelajaran yang tepat dan memanfaatkan teknolgi yang ada  

Berdasarkan hasil refleksi praktik pembelajaran, guru akan mengembangkan pembelajaran yang inovatif dan menyenangkan dalam pembelajaran Sejarah menggunakan model pembelajaran Project Based Learning serta mengembangkan pemanfaatan teknologi dalam proses pembelajaran, dan membuat LKPD yang lebih menarik. Dari kekurangan yang masih saya miliki saya akan terus berupaya untuk memperbaiki praktik mengajar saya setiap harinya. Pendidik sebagai garda terdepan harus terus belajar dan perlu menerapkan berbagai model pembelajaran inovatif dan kreatif serta berpusat pada peserta didik sehingga dapat mencipkan penerus bangsa yang kompeten dan berbudi luhur sesuai dengan profil pelajar pancasila. 

Pendahuluan

 Pembelajaran abad 21 menekankan pada kemampuan peserta didik dalam merumuskan permasalahan, mencari tahu dari berbagai sumber, berpikir analitis dan kerjasama serta berkolaborasi dalam menyelesaikan masalah sehingga peserta didik dituntut untuk memiliki keterampilan kolaborasi dan berpikir tingkat tinggi. Oleh karena pendidik mencoba menerapkan model pembelajaran project based learning dengan media canva agar proses pembelajarannya inovatif serta mampu meningkatkan kemampuan berfikir kritis peserta didik dalam pembelajaran. 

Pembahasan 

Latar belakang masalah dari Praktik pembelajaran Project Based Learning dengan media canva pada materi, pemanfaatan model-model pembelajaran inovatif yang belum maksimal dan pembelajaran kelas belum sampai pada level HOTS. Kondisi tersebut juga disebabkan oleh gaya penyampaian (performance) guru pada saat mengajar menggunakan metode pembelajaran yang dilakukan cenderung monoton (lebih banyak ceramah kurang komunikatif dengan siswa).Praktik ini penting untuk dibagikan karena banyak guru yang mengalami permasalahan seperti saya, sehingga praktik ini selain diharapkan dapat memotivasi diri saya sendiri juga diharapkan bisa menjadi referensi bagi rekan guru lain. Peran dan tanggung jawab dalam praktik ini adalah sebagai guru mempunyai tanggung jawab untuk melakukan proses pembelajaran secara efektif dengan menggunakan model pembelajaran yang tepat dan inovatif sehingga tujuan pembelajaran dan hasil belajar siswa dapat tercapai sesuai yang diharapkan. Tantangan saat pelaksanaan praktik adalah guru dan peserta didik sudah merasa nyaman dengan model pembelajaran yang konvensional atau ceramah dan enggan mencoba inovasi dalam pembelajaran. Saat melakukan diskusi masih ada peserta didik yang malu dalam menyampaikan pendapat. Sarana prasarana di sekolah yang kurang mendukung untuk menerapkan pembelajaran inovasi berbasis teknologi ( LCD ataupun internet ). Siswanya kurang aktif dalam pembelajaran dikelas, siswa terbiasa mendengarkan guru berceramah dalam menyampaikan materi pembelajaran. Manajemen waktu perlu diperbaiki karena ketika diskusi tidak semua kelompok bisa melaksanakan diskusi. Dorongan dan kebutuhan belajar rendah karena pengaruh lingkungan belajar yang kurang kondusif karena jadwal pembelajaran dilaksanakan pada jam rawan /setelah waktu istirahat. Praktik pembelajaran ini melibatkan Kepala sekolah yang memberikan beberapa saran untuk dijadikan solusi dalam menghadapi tantangan atau permasalahan yang ditemukan. Rekan sejawat yang diajak bertukar pikiran dalam menemukan solusi permasalahan, desain yang menarik serta mendiskusikan model dan pendekatan pembelajaran apa yang sebaiknya diambil dalam pelaksanaan PPL.Peserta didik sebagai subjek utama dalam proses pembelajaran yang membantu dalam mewujudkan suasana pembelajaran yang kondusif. Tim IT sekolah yang berperan sebagai dokumentasi dalam kegiatan praktik pembelajaran. Berdasarkan tantangan yang dihadapi pendidik, langkah-langkah yang harus dilakukan adalah: metode yang digunakan guru harus yang menyenangkan siswa sehingga siswa lebih tertarik dan bersemangat untuk mengikuti pembelajaran dikelas. (metode diskusi dan tanya jawab dengan tambahan point nilai khusus), guru sebagai fasilitator harus lebih kreatif memilih model pembelajaran inovatif meningkatkan kemampuan peserta didik dalam hal kerja sama, kritis, kreatif, dan aktif. (berpihak pada siswa), guru harus selalu berinovatif agar siswa tidak jenuh dengan suasana pembelajaran yang ada (menghadirkan ice breaking ringan) dan memilih media pembelajaran yang interaktif menggunakan media canva. Dampak dari pembelajaran yang telah dilaksanakan adalah siswa bersemangat mengikuti pembelajaran karena guru tidak hanya berceramah. Hasilnya efektif untuk mencapai tujuan pembelajaran. Siswa senang bisa membuat karya karya presentasi dengan media canva. Adapun respon terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan adalah menanggapi positif dan berharap pembelajaran selanjutnya guru dapat lebih kreatif dalam membangun keaktifan siswa dalam mengemukakan pendapat dalam membuat media presentasi dengan mempersiapkan media, instrument serta perangkat ajar yang baik untuk mencapai tujuan pembelajaran

FILE BEST PRACTICE

LINK BEST PRACTICE

Kesimpulan 

Berdasarkan keseluruhan proses praktik mendapatkan pembelajaran untuk terus berupaya melakukan perubahan demi kemajuan pendidikan. Dari kekurangan yang masih saya miliki saya akan terus berupaya untuk memperbaiki praktik mengajar saya setiap harinya. Pendidik sebagai garda terdepan harus terus belajar dan perlu menerapkan berbagai model pembelajaran inovatif dan kreatif serta berpusat pada peserta didik sehingga dapat mencipkan penerus bangsa yang kompeten dan berbudi luhur sesuai dengan profil pelajar pancasila.

Daftar Pustaka 

Purnawanto, A. T. (2022). Perencanakan pembelajaran bermakna dan asesmen Kurikulum Merdeka. Jurnal Pedagogy, 15(1), 75-94. Mutawally, A. F. (2021). Pengembangan Model Project Based Learning Dalam Pembelajaran Sejarah Baruta, Y. (2023). Asesmen Pembelajaran Pada Kurikulum Merdeka: Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah. Penerbit P4I. Rahayu, R., Iskandar, S., & Abidin, Y. (2022). Inovasi pembelajaran abad 21 dan penerapannya di Indonesia. Jurnal Basicedu, 6(2), 2099-2104

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun