“Wooy Bali….asik banget libur lebaranmu,” begitu komen teman-teman ketika saya mengganti profil picture dengan foto keluarga di Bedugul, mengupload video pantai dan menulis artikel tentang kisah seru mudik tahun ini. Kami ke Bali bukan sekadar rekreasi dan berwisata sih, tetapi karena di sanalah kampung halaman suami.
Kisah seru mudik dadakan ini tak habis ditulis dalam satu artikel. Salah seorang teman penasaran kisah behind the scene keseruan sebagai kontributor arus balik lebaran 2022 di Kompas TV.
Sebagai Kompasianer, saya bergabung di Whatsapp grup khusus Kompasianer yang dikelola SOV Crowds Kompasiana, yaitu wadah untuk mikroinfluencer. Menjelang libur lebaran admin grup membagikan formulir bagi Kompasianer yang berkenan menjadi kontributor liputan arus mudik dan balik periode 25 April – 8 Mei 2022. Saat H-1 dalam perjalanan dadakan ke Bali, saya langsung mendaftar sebagai kontributor.
Dua hari berlalu sejak saya mengisi formulir, tak ada kabar, ya sudahlah mungkin bukan rezekiku tampil di TV. Nggak nyangka, tanggal 3 Mei sore saat kami sudah berkemas karena tanggal 4 Mei sudah berencana balik ke Jawa, saya dihubungi mbak Kadek dari Kompas TV mengabarkan jika saya terpilih sebagai kontributor dan bisa memilih waktu Live, pagi atau sore. Saya memilih waktu jam 9-12 WIB sebab jam 7 WITA kami sudah harus meninggalkan penginapan.
“Wah jam segitu mungkin sudah di pelabuhan ya, pasti bagus kalau viewnya Selat Bali” kata mbak Kadek. “Ya mbak, besok saya kabari lagi”
Sebagai kontributor, saya diminta mengabadikan momen selama perjalanan atau saat di pelabuhan dengan durasi 1 - 3 menit.
Perjalanan lancar memudahkan kami membeli tiket penyeberangan secara online di agen BRILink sebelum masuk Pelabuhan Gilimanuk. Transaksi Digital, Mudah, Aman, Cepat seperti ini sangat membantu para pemudik. Keberadaan agen BRILink yang siap melayani pembelian tiket penyeberangan online laksana oase di tengah gurun, apalagi bagi yang sempat mengalami drama seperti kami, yang baru tahu bahwa tak ada pelayanan tiket on the spot saat di Pelabuhan Ketapang menuju Bali.
Ternyata di dalam area Pelabuhan Gilimanuk banyak sekali agen BRILink yang melayani pembelian tiket online. Bagus ada transaksi digital, pasti sangat membantu mengurangi kepadatan dan antrian.
Bersyukur tak ada antrian panjang, mobil langsung masuk fery. Saya bersemangat mengabadikan berbagai momen menarik di dalam kapal. Sayang, karena nggak membawa earphone jadinya batal Live di kapal. Baru bisa Live setelah sampai di Banyuwangi.
Kisah mudik yang seru, semoga tahun depan bisa seru-seruan lagi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H