Mohon tunggu...
David Setiawan
David Setiawan Mohon Tunggu... profesional -

I am a Brand & Business Consultant at CREAinc integrated business solution. My Passion is Marketing Strategic, Branding, Movie, Music, and blogging.

Selanjutnya

Tutup

Money

BRAVE Enough to Change Your Fate?

25 Juni 2012   01:54 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:34 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Inilah film yang ‘ditunggu-tunggu’ setelah kepergian sang maestro seni teknologi informasi.. Mr. Steve Jobs.. Karena sama seperti Apple tanpa Steve Jobs, bisa jadi Pixar pun demikian.. walaupun Pixar tetap akan berjaya ke depan karena John Lasseter dedengkot Pixar masih menjadi Chief Creative Officer-nya.. BRAVE, keluaran Pixar terbaru yang untuk pertama kalinya disutradarai oleh seorang wanita, Brenda Chapman.. karena sebelum-sebelumnya.. kaum Adam yang mendominasi kursi sutradara di Pixar.. walaupun dalam tim Pixar ada beberapa wanita yang ikut dalam penggarapan film-film luar biasa karya Pixar..

Tidak banyak tema manusia sebagai tokoh cerita dari film-film Pixar, yang tercatat hanya the Incredibles (walaupun tidak tepat jika dikatakan manusia, karena temanya superhero),Ratatouille (walaupun tokoh utamanya tikus), UP, selain itu sebenarnya manusia bukanlah pilihan favorit Pixar sepertinya untuk dijadikan cerita utama.. Namun tema kali ini yang diangkat oleh Pixar cukup berbeda memang.. walaupun sisi humanisnya tetap kental ala Pixar, namun ada pendekatan yang berbeda yang bisa dirasakan kalau memang Anda adalah penggemar Pixar.. Karena tokoh utama nya untuk pertama kali adalah seorang WANITA.. Mungkin bisa jadi temanya klasik, tentang pergumulan seorang putri yang hendak dijodohkan, tentang kebebasan dalam menentukan pilihan, konsekuensi, dan family value yang kental.. Namun tetap saja ada alur khas Pixar yang ada di dalamnya.. It’s not about HIS-STORY anymore.. it’s HER-STORY Tema feminisme makin banyak bermunculan di pasar saat ini.. sudah bisa dirasakan dalam berbagai bidang, bagaimana kedudukan wanita menjadi penting, tidak hanya sekedar di rumah.. Di film-pun demikian.. Contoh saja the Iron Lady yang berkisah tentang Margaret Thatcher, the Lady yang berkisah tentang Aung San Su Kyii.. Pemimpin wanita menjadi menarik untuk disimak..
Pixar pun cukup BRAVE untuk mempercayakan tongkat komanda film terbaru-nya di tangan wanita, Brenda Chapman dan mengangkat cerita tentang putri kerajaan di Skotlandia, Merida.. it’s about HER-STORY not HISTORY anymore.. Memang jamannya wanita.. Sebagai market terbesar di dunia, tentunya pendekatan secara Market-Ing ini diharapkan akan membawa dampak yang bagus pula untuk film BRAVE.. PIXAR – MACINTOSH – JOBS Ketiga Brand di atas merupakan jaminan mutu kualitas no.1 di dunia.. pastinya disengaja ketika nama Macintosh menjadi nama salah satu suku di film BRAVE, apalagi film karya Pixar ini memang didedikasikan juga kepada Steve Jobs.. Seperti sedang mengingatkan kembali bahwa kejayaan legendaris yang membawa film Brave di titik ini adalah karena tangan dingin Steve Jobs dengan dukung teknologi Macintosh dan creative team dari Pixar.. Ketiganya berkolaborasi menjadi seni dan teknologi menjadi karya spektakuler luar biasa..
Nama Macintosh sendiri ternyata diambil dari Charles Macintosh seorang penemu dan yang pertama kali mempatenkan kain.. menarik bukan? HOW BRAVE ENOUGH TO GO? Bagaimanapun pertanyaan ini akan muncul.. seberapa Pixar akan melangkah untuk menuju visi mereka.. Bagaimanapun mereka pasti juga kehilangan sang pemimpin Visioner, Steve Jobs.. Dengan mengambil langkah menyerahkan kursi penyutradaraan ke tangan Brenda Chapman yang notabene adalah seorang wanita, dan tema utama yang mengangkat sisi wanita, tentu hal ini adalah langkah visioner yang diambil oleh Pixar..
Tidak akan ada TUJUAN BESAR tanpa adanya LANGKAH BESAR.. Visi besar dan passion akan menghantarkan segala aspek kehidupan manusia, entah itu bisnis, keluarga, dan lain sebagainya menuju suatu TUJUAN yang besar pula… Hanya seberapa berani kita untuk Meraihnya..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun