PKS meraih sekitar 7,8% suara pada pemilu legislatif 2009 yang lalu. Jika diadu head to head melawan PD, PDIP, PG dengan starting poin yang sama (nol), adalah sangat berat bagi PKS bisa memenangkan persaingan melawan tiga besar partai diatas. Oleh karena itu, pertaruhan terbaik PKS saat ini adalah menempatkan kadernya sebagai wapres. Dengan posisi wapres incumbent, pada pemilu 2014 yad akan memudahkan jalan bagi PKS untuk merebut jabatan presiden.
Ketika PD dihajar kiri-kanan oleh partai-partai koalisinya, Gerindra berpeluang memainkan kartu trufnya. Gerindra membuat starting yang mengejutkan pada pemilu legislatif 2009 lalu dengan meraih sekitar 4,5% suara sehingga mendapat 26 kursi di DPR. Pendiri Partai Gerindra mempunyai image "dekat" dengan kudeta berkesempatan menjadi kuda hitam yang menentukan.
Jadi lupakan sejenak mengenai siapa yang benar, siapa yang salah. Â Semua yang terjadi hanya pertarungan menuju 2014.
Jika keinginan inisiator Pansus Century yang selalu diasosiasikan dengan "rakyat" dan "kebenaran" yang menang, kita akan melihat lagi lanjutan dagelan "pertarungan menuju RI-2" dari partai-partai politik yang haus kuasa. Jika yang terjadi sebaliknya, kita meyakini kata koalisi perlu di-redefinisikan kembali, demikian juga pemain-pemainnya.
