Mohon tunggu...
DUTA INOVATIF INDONESIA
DUTA INOVATIF INDONESIA Mohon Tunggu... Editor - By Youth Idea Community (YIC) Indonesia

Duta Inovatif Indonesia adalah Program dari Youth Idea Community (YIC) Indonesia yang dibuat bertujuan untuk menjadi tempat anak muda dalam Berkolaborasi dan Berinovasi melalui Pembuatan “Konten” di Media Sosial dan Pelaksanaan “Sosial Project”. Duta Inovatif Indonesia terpilih akan melaksanakan masa Penugasan 80% secara online dengan bertugas dalam membuat “Konten Digital” untuk Media Sosial serta akan berlangsung selama 3 Bulan. Adapun misi wajib dalam pembuatan “Konten Digital” ini terbagi kedalam 4 Program Utama Duta Inovatif Indonesia yaitu : Inovatif Berliterasi, Inovatif Sosial Media, Inovatif Digital Campaign, dan Inovatif Jurnalistik. Selain melaksanakan aktivitas online, Duta Inovatif Indonesia Terpilih juga akan melaksanakan 20% penugasan secara offline. Penugasan offline dilaksanakan menjelang periode akhir masa penugasan dalam bentuk aktivitas “Sosial Project” sebagai 1 Program Wajib Duta Inovatif Indonesia (Final Assigenment). Penugasan offline dilaksanakan di lingkungan masing-masing Duta Inovatif Indonesia Terpilih (tidak mobilisasi ke Provinsi/Daerah lain).

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Anggi Marzuki : "Rahasia Mengubah Rasa Takut Menjadi Prestasi"

8 Januari 2025   09:04 Diperbarui: 8 Januari 2025   09:04 160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anggraini Indah Alodia Marzuki Seorang Pemuda Inspiratif (Sumber : doc.2 arsip pribadi)

Perjalanan hidup Anggraini Indah Alodia Marzuki, atau yang biasa dikenal Anggi Marzuki, adalah bukti nyata bahwa ketakutan bukanlah penghalang, melainkan pijakan menuju keberhasilan. Mahasiswi semester empat Fakultas Hukum Universitas Indonesia ini telah mencatatkan sejumlah prestasi yang menginspirasi, baik dalam dunia akademik maupun non-akademik. Kak Anggi adalah Duta Kampus Universitas Indonesia, penerima Beasiswa Unggulan Kemendikbud, mahasiswa berprestasi non-akademik, sekaligus konten kreator yang bergerak di bidang pendidikan.

Kak Anggi memulai langkahnya dengan menjadi salah satu peserta Parlemen Remaja DPR RI pada tahun 2021. Dalam program tersebut, Kak Anggi turut serta membahas salah satu rancangan undang-undang terkait penyiaran bersama anggota parlemen lainnya. "Prestasi ini sangat berdampak, karena tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi, tetapi juga memotivasi pelajar lainnya untuk ikut berkontribusi", ujarnya. Dari sinilah Kak Anggi menemukan panggilan untuk berbagi pengalaman melalui media sosial. Langkah ini menandai awal kariernya sebagai konten kreator, khususnya di bidang pendidikan.

Di tengah kesibukannya sebagai mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Kak Anggi telah menciptakan sebuah program yang sangat menarik, 'Kelas Produktif Bareng Anggi'. Program ini menjadi bukti nyata kontribusi Kak Anggi dalam mendorong generasi muda untuk berkembang melalui pendidikan. Melalui program ini Kak Anggi berhasil menarik lebih dari dua ratus pendaftar dan memberikan dampak positif bagi generasi muda yang ingin mengejar pendidikan tinggi.

"Banyak engagement dari orang-orang yang termotivasi dengan pendidikan, jadi aku berpikir kenapa nggak aku bikin kelas gratis buat mereka yang membutuhkan bantuan untuk belajar", ungkap Kak Anggi. Dari sinilah Kelas Produktif Bareng Anggi lahir, sebagai sebuah ruang belajar virtual untuk mendukung pelajar dalam mencapai mimpi mereka.

Anggraini Indah Alodia Marzuki Seorang Pemuda Inspiratif (Sumber : doc.2 arsip pribadi)
Anggraini Indah Alodia Marzuki Seorang Pemuda Inspiratif (Sumber : doc.2 arsip pribadi)

Dalam program ini Kak Anggi merancang pembelajaran online untuk membantu pelajar mengasah kemampuan mereka seperti penulisan esai yang baik dan benar, strategi untuk mendapatkan beasiswa, dan peningkatan produktivitas lainnya.

Di balik segala pencapaiannya, tentu ada tantangan yang harus Kak Anggi hadapi, terutama ketakutan akan kegagalan. Namun, Kak Anggi memiliki prinsip hidup yang sederhana dan kuat, "hidup hanya sekali. Kalau kita tidak mencoba sekarang, kapan lagi? Kalau gagal, percaya saja akan ada rezeki di bidang lain", ujarnya. Prinsip ini menjadi fondasi keberaniannya untuk terus melangkah meski banyak risiko yang harus dihadapi.

Meski banyak tantangan yang harus Kak Anggi hadapi, namun Kak Anggi tidak menyerah karena sumber motivasi terbesar Kak Anggi adalah orang tuanya. Menurutnya, perjuangan mereka saat muda memberikan inspirasi yang mendalam. "Mereka membangun aku hingga bisa berada di titik ini. Aku ingin tidak hanya membanggakan diri sendiri, tetapi juga membanggakan mereka", ungkapnya. Semangat orang tuanya menjadi dorongan utama bagi Anggi untuk terus maju dan memberikan yang terbaik.

Bagi Kak Anggi, kunci utama meraih mimpi adalah keberanian untuk mencoba. "Coba aja dulu. Kalau gagal, pasti ada jalan lain. Jangan takut untuk memulai sesuatu yang baru", pesannya kepada generasi muda. Kak Anggi percaya bahwa dengan mengatasi rasa takut, seseorang dapat membuka pintu menuju berbagai peluang yang luar biasa.

Reporter : Husnik Maro'aina

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun