Â
Kenapa Presiden Jokowi Salahkan Konser Taylor Swift?
Jadi gini, Jokowi baru-baru ini mengomentari soal konser Taylor Swift yang diadakan di Singapura. Konser yang berlangsung selama enam hari ini berhasil menarik perhatian banyak orang, termasuk dari Indonesia.Â
Jokowi menyoroti bahwa banyak uang dari Indonesia yang mengalir ke Singapura karena banyak orang Indonesia yang terbang ke sana demi nonton konser ini.
Singapura, Satu-satunya Negara ASEAN yang Gelar Konser Taylor Swift
Kebayang nggak sih, betapa kerennya Singapura bisa jadi tuan rumah satu-satunya di ASEAN untuk konser Taylor Swift?Â
Dengan suksesnya konser ini, Singapura nggak cuma dapat keuntungan dari penjualan tiket aja, tapi juga dari sektor pariwisata, seperti hotel, restoran, dan belanja para pengunjung.Â
Banyak Swifties dari Indonesia yang rela merogoh kocek dalam-dalam demi nonton idola mereka di negeri tetangga.
Capital Outflow alias Aliran Modal Keluar
Nah, yang jadi sorotan utama Jokowi adalah fenomena capital outflow, alias aliran modal keluar dari Indonesia. Dengan banyaknya orang Indonesia yang pergi ke Singapura untuk nonton konser, otomatis banyak uang yang keluar dari negara kita.
 Ini berarti, uang yang seharusnya bisa berputar di dalam negeri, malah 'kabur' ke Singapura. Menurut Jokowi, ini adalah salah satu contoh bagaimana kita harus lebih cermat dalam mengelola acara dan event besar di dalam negeri, supaya uangnya nggak 'lari' ke luar.
Harapan Jokowi ke Depan
Jokowi berharap, ke depannya Indonesia bisa lebih banyak menggelar acara-acara besar, termasuk konser internasional.Â
Dengan begitu, nggak cuma warga Indonesia yang bisa menikmati hiburan berkualitas tanpa harus keluar negeri, tapi juga bisa menarik wisatawan asing untuk datang ke Indonesia.Â