[caption caption="Presiden Jokowi (TEMPO)"][/caption]Presiden Joko Widodo (Jokowi) punya komitmen yang tinggi dalam menyesejahterakan rakyatnya.
Mantan Wali Kota Solo itu tidak akan menghiraukan orang maupun kelompok yang menghina dan mencercanya. Saat ini Jokowi sudah menyiapkan kebijakan yang sangat mengejutkan bagi dunia internasional dan Indonesia.
Presiden Jokowi akan melakukan nasionalisasi PT Freeport. Dan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli sudah diberi tugas untuk melakukan pengkajian lebih dalam.
Publik pun pernah dihembuskan sebuah berita fitnah saat Presiden Jokowi melakukan kunjungan ke AS beberapa waktu lalu.
Melalui media sosial entah Twitter, Facebook, kunjungan Jokowi ke AS hanya untuk menemui petinggi PT Freeport dan memperpanjang kontrak.
Ternyata berita fitnah itu tidak terbukti. Dan kelompok yang memfitnah akan terbelalak dengan kebijakan Jokowi melakukan nasionalisasi PT Freeport.
SDM Indonesia dalam bidang tambang sudah cukup mumpuni untuk mengelola tambang emas yang terletak di bumi Papua tersebut.
Sebagaimana diberitakan sebuah media nasional, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan mengevaluasi penawaran divestasi yang diajukan PT Freeport Indonesia.
Bahkan Menteri ESDM Sudirman Said pun yang selama ini difitnah bagian dari Freeport menyatakan, pemerintah belum berpikiran untuk memperpanjang kontrak dengan PT Freeport.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H