[caption id="attachment_340181" align="aligncenter" width="480" caption="Penjara Udar Pristono, kabarnya ada tempat untuk kehidupan biologisnya (IST)"][/caption]
Penjara koruptor ternyata tidak seseram yang dibayangkan kebanyakan orang. Selama ini, orang membayangkan, penjara itu tempatnya kecil, penghuninya tidur di bawah.
Selain itu, di dalam penjara, ada beberapa banyak penghuni. Dalam kondisi ini sering terjadi pertikaian karena masalah kecil.
Mantan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Udar Pristono yang menjadi tersangka dalam pengadaan bus TransJakarta menempati penjara perwakilan Kejagung di Rutan Salemba. Baca di sini
Kondisi penjara Udar sangat bagus, seperti kos-kosan seharga 1 jutaa. Dengan kasur spring bed dan kamar mandi yang cukup bersih. Udar pun menikmati hari-harinya dengan enak di penjara.
Ia mengibaratkan, penjara hanya tempat pindah dari rumah sebelumnya. Ia ingin membawa kehidupan baru di penjara.
Di penjara Udar ada dua tempat tidur yang cukup bersih. Padahal ia di dalam penjara sendirian.
Kabar yang beredar, dua bed itu diperuntukkan untuk istrinya yang mengunjungi Udar. Kabarnya, disediakan untuk menyalurkan kebutuhan biologis Udar ke istrinya.
Penjata juga sangat manusiawi tidak mau mengekang kehidupan biologis seseorang. Karena di dalam penjara yang keras didapati terjadi homoseksual bagi yang pria, dan lesbian yang perempuan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H