Mohon tunggu...
Duri Dyah Purwaningsih
Duri Dyah Purwaningsih Mohon Tunggu... Guru - Guru matematika

Hidup hanya sekali maka gunakan untuk belajar, berusaha dan bahagia

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

2.2.a.3 Mulai dari Diri - Pembelajaran Sosial dan Emosional

2 Maret 2022   22:06 Diperbarui: 2 Maret 2022   22:50 16053
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

REFLEKSI KOMPETENSI SOSIAL DAN EMOSIONAL

Sebagai pendidik, Anda tentu pernah berada dalam suatu peristiwa yang  membuat Anda merasakan emosi-emosi positif, misalnya optimis, senang, cinta, bahagia, atau takjub, dan sebagainya. Refleksikan:

  1. Apa kejadiannya?  (Kapan, di mana, siapa yang terlibat, bagaimana kejadiannya, apa yang membuat Anda memilih  merefleksikan peristiwa tersebut?
  2. Apa peran Anda saat itu? Apa yang Anda lakukan untuk merespon dan mengelola emosi tersebut?
  3. Bagaimana peristiwa tersebut berdampak pada diri Anda sebagai pendidik?

Jawaban diatas

a.Tanggal 25 September 2021, dewan galang mengikuti Seleksi tk Kabupaten Gladian pimpinan Satuan secara online ( pionering dan PBB), saya merefleksi kegiatan ini karena didalam kegiatan saya dan teman menanamkan budaya positif untuk selalu optimis, semangat, jangan minder Alhamdulillah membawa hasil diluar dugaan juara 3

b. Peran saya adalah sebagai pembina dan pendamping dewan galang, saya selalu menanamkan optimis jangan perdulikan hasilnya nanti tapi proses, karena ketika orang bila ada usaha pasti ada hasil diluar dugaan.

c. Dari peristiwa tersebut sebagai seorang pendidik saya dapat menanamkan siswa untuk lebih kreatif, optimis, mampu menyelesaikan masalah.

Saat menjadi pendidik, Anda tentu juga pernah berada dalam suatu peristiwa yang memicu emosi-emosi negatif misalnya marah,  sedih, kecewa,  menyesal, khawatir, dan sebagainya. Refleksikan:

  1. Apa kejadiannya?  (Kapan, di mana, siapa yang terlibat, bagaimana kejadiannya, apa yang membuat Anda  memilih  merefleksikan peristiwa tersebut?)
  2. Apa peran Anda saat itu? Apa yang Anda lakukan untuk merespon dan mengelola emosi tersebut?
  3. Bagaimana peristiwa tersebut berdampak pada diri Anda sebagai Pendidik

Jawab

a. Pada oktober 2020 tepatnya menyambut hari Sumpah Pemuda, ada 2 siswa yang sudah siap untuk menjadi peserta perlombaan membaca sumpah pemuda dan fasion pakaian adat.

Tetapi pada hari H yang ikut hanya 1 siswa dan siswa satunya tidak ikut tanpa pemberitahuan sama sekali. Saya memilih peristiwa ini karena saya ingin membiasakan kepada siswa budaya postif dalam bertanggung jawab

b. Perasn saya adalah sebagai wali kelas, saya melakukan restritusi kepada siswa  ketika itu agar dia mengerti apanyang dia lakukan kurang tepat dan lebih bertanggung jawab

c.Sebagai pendidik saya harus membuat kepakatan kelas , dan membiasakan budaya positif

Berdasarkan jawaban yang Anda berikan tadi, 

Tulislah 1-3 kegiatan yang telah Anda pilih di atas yang paling sering Anda lakukan! Kemudian, jelaskan motivasi/tujuan Anda dalam melakukan kegiatan tersebut!

a. Memulai kegiatan setiap hari dengan kesadaran akan tujuan yang jelas

Saya merasa dengan menyampaikan tujuan pembelajaran yang jelas kepada siswa, akan membentuk pikiran positif siswa sehingga antara siswa dan guru dapat mewujudkan tujuan itu secara bersama-sama sehingga tidak ada miss konsepsi.

b.Memberikan kesempatan pada murid untuk merefleksi proses pembelajaran yang sudah diikuti (apa yang disukai/mudah/menantang/ingin dipelajari lebih lanjut sebelum melanjutkan pembelajaran berikutnya).

Saya merasa refleksi ini sangat penting, karena bisa mengetahui seberapa besar minat siswa dalam belajar, seberapa besar siswa jelas  atau tidak, dan memberi kesempatan kepada siswa dalam belajar.

c. Mengisi waktu luang dengan melakukan kegiatan penyegaran/relaksasi yang sehat dan positif

 Bagi saya dengan memberikan icr breaking disela-sela pembelajaran ataupun diakhir kegiatan memberikan relaksasi kepada siswa agar mereka lebih nyaman, 

Berdasarkan jawaban yang Anda berikan tadi, 

Sejauh ini, apakah Anda sudah dapat melakukan kegiatan tersebut secara konsisten? Jika “Ya”, apakah faktor pendukungnya? Jika “Tidak”, apakah tantangan yang Anda hadapi? Apakah ada yang Anda lakukan untuk mengatasi tantangan tersebut? Bagaimana hasilnya?

Tidak semua dilaksanakan secara konsisten dikarenakan sempat beberapa waktu pembelajaran harus dilaksanakan secara daraing dan tidak semua siswa mempunyai kuota sehingga tidak setiap saat melakukan google meet

Sehingga hanya beberapa saja yang bisa dilaksanakan. 

Faktor yang mendukung ketika.daring adalah orangtua siswa dan wali kelas

Hasil yang didapat, siswa lebih bersemangat dalam belajar, merasa nyaman, lebih kreatif

Setelah menjawab pertanyaan-pertanyaan sebelumnya, apakah Bapak/Ibu sudah mendapatkan gambaran tentang apa yang akan dipelajari dalam modul pembelajaran sosial dan emosional ini? Apa hal yang ingin Anda pelajari lebih lanjut?

Silahkan kemukakan  Harapan dan Ekspektasi bagi diri sendiri ?

Dari yang telah dipelajari adalah  dimana pada pembelajaran sosial emosional merupakan proses pengembangan dari keterampilan sikap dan nila-nilai untuk memperoleh kompetensi sosial dan emosional sebagai modal untuk berinteraksi kepada siswa.

Dan yang ingin saya pelajari bagaiman cara kita mengembangkan budaya pembelajaran sosial emosional .

Setelah menjawab pertanyaan-pertanyaan sebelumnya, apakah Bapak/Ibu sudah mendapatkan gambaran tentang apa yang akan dipelajari dalam modul pembelajaran sosial dan emosional ini? Apa hal yang ingin Anda pelajari lebih lanjut?

Silahkan kemukakan Harapan dan Ekspektasi bagi murid-murid Anda ?

Apabila ini diterapkan maka dapat menanamkan karakter bagi siswa, siswa lebih nyaman belajar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun