[caption caption="jalanan"][/caption]
pada suatu malam pergantian tahun
    "aku tidak pernah menangis,
     kecuali saat kuhadir dalam kehidupan
     aku tidak pernah menangis,
     saat warisan luka peradaban menyambangi
     aku tidak pernah menangis,
     kala luka dan duka digoreskan sang waktu"
dalam serbuan cahaya dan gemuruh suara
    "dan aku tidak pernah menangis,
     sebab kalian telah menangis lebih deras,
    daripadaku,
    daripada semua bayi manusia lainnya."
Â
#PutriSarinande (Bedeng, 1 Januari 2016)
Gambar oleh: #Uyungkaray
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H