kutenggelamkan namamu, di palung laut terdalam
kugantungkan namamu, di puncak gunung tertinggi
agar musnah jejakmu, yang menggores dasar jiwaku
agar lenyap jejakmu, yang mengacau pikiran terluhurku
tentangmu.
ya, hanya tentangmu.
tentangmu.
yang menggores, dan mengacau.
tentangmu.
yang mengusik, setiap sel darahku.
dan bila hasrat tlah usai
biarlah kita menjadi sejarah
satu sama lain
<i>kamar - dini hari, 15 april 2010</i>
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!