senin malam ku dengar berita/kabar tentang aksi demo penolakan naiknya harga bbm yang akan dilakukan secara besar-besaran di berbagai wilayah di indonesia. kabar itu tak sengaja ku baca dari salah satu twitter temanku yang saat itu ngetwit tentang demo yang katanya akan dilaksanakan besok pagi alias hari selasa atau hari ini.
aku sendiri tidak terlalu peduli tentang kabar naiknya harga BBM ini. sebagai masyarakat yang tak mengerti permasalahan negara ini saya percaya saja sama keputusan pemerintah ini. aku yakin keputusan ini sudah yang paling baik, walaupun sebenarnya hal ini amat sangat merugikan dan membuat rakyat menderita terutama masyarakat kalangan bawah.
anehnya, ditengah-tengah demo penolakan kenaikan BBM hari ini, yang terjadi di kampus saya adalah bermain-main dengan BBM. ya, tepatnya Praktikum Teknik Pembakaran diantaranya adalah :
1.)Â uji Anilin Point : untuk menentukan titik anilin yaitu titik dimana anilin bercampur dengan sampel bahan bakar yang digunakan
salah satu praktikan sedang sedang melakukan praktikum Aniline Point
2.) uji Pour point (Titik Tuang) : untuk mengetahui titik tuang suatu bahan bakar.biasanya sampel yang digunakan yaitu pelumas (Olie) atau bahan bakar lainnya.
alat uji Pour Point
pelumas (Olie)
3.) Viscositas & Densitas : untuk menentukan kekentalan dan massa jenis (spesific gravity) suatu bahan bakar
Viscometer Ostwald : untuk mengukur viscositas (kekentalan)
Hidrometer (untuk mengukur densitas)
BioPertamax, Diesel, BioSolar dan Spiritus
4.) Destilasi: dalam hal ini untuk mengetahui titik IBP (Initial boiling Point), End Point, Dry Point, % Recovery, % Residu, % Loss, dll. sampel yang biasa digunakan adalah BBM seperti solar, kerosin, biodiesel pertamax, dan BBM lainnya.
Alat Destilasi sederhana
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H