Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 2.1 Pembelajaran Berdiferensiasi

JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN

MODUL 2.1

MEMENUHI KEBUTUHAN BELAJAR MURID DENGAN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI

Oleh : Dunaiyah, S.Pd.

CGP Angkatan 8

Kab. Cirebon

Dalam kesempatan kali ini, saya menuliskan jurnal refleksi dwi mingguan mengenai modul 2.1 yaitu memenuhi kebutuhan belaajr murid dengan pembelajaran berdiferensiasi. Pada kali ini saya menggunakan 4F, yaitu Facts, feelings, findings dan futures.

FAKTA (FACTS)

Pembelajaran modul 2.1 ini dimulai pada tanggal 21 Juli 2023 dengan diawali pretest paket mdoul 2. Pada awal modul 2.1 di bagiann mulai dari diri saya membuat refleksi individu dengan empat pertanyaan diantaranya kondisi kelas yang saat ini saya ajar, bagaiamana saya melayani murid, tantangan-tantangan yang saya hadapi dan bagaimana pembelajaran itu di rancang dan dievaluasi. Pada tahap eksplorasi konsep, saya membuat diagram frayer mengenai apa yang saya pahami tentang pembelajaran berdiferensiasi, diagram tersebut saya upload dalam drive saya : https://drive.google.com/file/d/1CODYD_-V44NrZSc_yWMdbcNChGZZCaUS/view?usp=sharing . Dalam Ruang Kolaborasi pertama yang dipandu oleh Bapak Anggi Fitri, S.Pd M.Pd selaku fasilitator. 

Dalam sesi satu ini Pak Anggi membentuk kelompok berdasarkan jenjang sekolah. Saya bersama dengan rekan CGP yang lain jenjang SMP yaitu Ibu Inaya, Ibu Uun Unaeni dan Pak Abdul Mukhit. Kami menganlisis kasus SMP dimana kami menyimpulkan bahwa Pak Dudidam sebagai guru SMP melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi. Berikut link tugas yang telah saya upload: https://drive.google.com/file/d/12JkZ5kaoEFekEV_VQyWPqLV0DxrhlOJV/view?usp=sharing . 

Dalam Demonstrasi Kontekstual, saya membuat RPP pembelajaran berdiferensiasi. Saya membuat RPP sesuai dengan mata pelajaran yang saya ampuh yaitu Bahasa Inggris, saya mengambil materi mengenai Telling the dates and months. Dalam sesi elaborasi, saya sangat bersyukur dapat dipertemukan dengan Bapak Rio Dison, M.Pd. Beliau sangat jelas menjelaskan materi dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang kami tuliskan dalam LMS. Setelahnya yaitu menyusun koneksi antar materi, saya mengaitkan materi pembelajaran berdiferensiasi dengan materi-materi sebelumnya yang telah saya pelajari di modul 1. Semua materi ini berkaiatan dengan keberpihakan proses pendidikan kepada murid.

 PERASAAN (FEELINGS)

Saya sangat berterima kasih diberikan kesempatan belajar dalam modul 2 ini. Ini ilmu yang sangat luar biasa dan sangat berpengaruh pada proses pembelajaran yang saya lakukan di dalam kelas. Modul ini memberikan saya banyak ilmuu mengenai Pembelajaran Berdiferensiasi. Ini membuat saya semakin bersemangat untuk mengimplementasikan semua yang saya dapatkan dan mengubah pandangan saya mengenai pembelajaran berdiferensiasi. Harapan saya, saya dapat terus menerus menerapkan Pembelajaran Berdiferensiasi untuk menjalankan pembelajaran yang berpihak pada murid.

PEMBELAJARAN (FINDINGS)

Banyak pembelajaran yang saya dapatkan dalam modul ini diantaranya saya memahami apa makna dari pembelajaran berdiferensiasi. Pembelajaran berdiferensiasi adalah pembelajaran yang berpusat pada murid dimana guru mengakomodir kebutuhan murid di dalam kelas. Menurut Tomlinson (1999:14) dalam kelas yang mengimplementasikan pembelajaran berdiferensiasi, seorang guru melakukan upaya yang konsisten untuk merespon kebutuhan murid. Terdapat tiga aspek kebutuhan murid, yaitu kesiapan belajar murid (readiness), minat murid dan profil belajar murid. 

Tiga kebutuhan belajar tersebut harus terpenuhi di dalam kelas, agar tercipta pembelajaran yang berpihak pada murid, murid merasa merdeka dan menciptakan lingkungan belajar yang nyaman bagi murid selama mengikuti proses pembelajaran. 

Untuk mencapai pembelajaran berdiferensiasi, tiga strategi yang dapat kita lakukan, diantaranya strategi konten, proses dan produk. Tiga strategi tersebut dapat digunakan untuk mendukung pembelajaran berdiferensiasi. Diferensiasai konten adalah apa yang kita ajarkan pada murid, dengan menyajikan beragam media yang digunakan sebagai alat pembelajaran. Diferensiasi proses adalah bagaimana jalannya sebuah pembelajaran berdasarkan gaya belajar murid. Diferensiasi produk yaitu mengacu pada produk yang dihasilkan sebagai unjuk kerja sesuai dengan kemampuan murid dan minat murid. 

PENERAPAN (FUTURES)

Setelah saya mempelajari modul 2.1 ini, saya akan melakukan tes diagnostik awal untuk mengetahui tiga kebutuhan murid dan pengetahuan awal murid tentang satu materi yang akan diajarkan. Setelah itu saya akan menganalisis dan memetakan kebutuhan belajar murid saya di kelas. 

Dari tes diagnostik tersebut, kemudian saya membuat perencanaan pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang memuat pembelajaran berdiferensiasi. Lalu saya mengimplementasikan pembelajaran berdiferensiasi. Saya akan sering melakukan diskusi kecil dengan rekan sejawat mengenai bagaimana murid dan berkolaborasi untuk saling mendukung berjalannya proses pembelajaran berdiferensiasi.