Sebagai guru penggerak saya adalah pribadi yang mandiri, saya tumbuh dari keluarga yang sederhana dan selama dalam lingkungan keluarga kemandirian adalah  modal utama untuk mempertahankan hidup. Dalam hal ini, saya selalu berusaha untuk melakukannya sendiri dan mencari solusi sendiri tanpa membebani orang lain.
- Saya selalu bersemangat mengikuti kegiatan MGMP di Kab. Cirebon
- Belajar hal-hal baru dari media sosial, youtube ataupun canva.
- Mengikuti tutorial-tutorial yang bermanfaat dalam pembelajaran
- Mencari solusi dari masalah yang dihadapi baik masalah pribadi maupun masalah dalam pekerjaan dengan sendiri tanpa melibatkan orang lain, kecuali hal-hal yang sudah tidak bisa saya lakukan sendiri3.
3. Kolaborasi
Untuk mencapai tujuan dan sebuah visi bersama, maka hal yang dilakukan adalah dengan berkolaborasi. Kolaborasi akan menghasilkan ide dan gagasan baru dari beberapa pihak untuk mencapai tujuan bersama. Selama menjadi guru penggerak, kolaborasi saya lakukan dengan kepala sekolah, rekan sejawat dan guru-guru senior, sehingga menghasilkan satu ide yang sama. Beberapa nilai kolaborasi yang saya lakukan adalah:
- Aktif berdiskusi mengenai pembelajaran yang menarik untuk siswa
- Berdiskusi untuk kegiatan P5 yang melibatkan semua guru dan siswa
- Kolaborasi dengan siswa untuk pelaksanaan suara demokrasi pemilihan osis
- Mencari solusi bersama mengenai karakteristik peserta didik.Â
- Aktif berkolaborasi dengan guru lain (di sekolah yang berbeda) untuk meningkatkan mutu pendidikan
4. Inovatif
Menjadi penggerak dalam satu satuan pendidikan harus memiliki nilai inovatif. Inovatif merupakan gagasan-gagasan baru yang tepat guna terkait permasalahan yang dihadapi. Saya menjadi pribadi yang inovatif, yakni selalu memunculkan ide dan gagasan terkait pembelajaran di sekolah.Â
- Saya mewujudkan pendidikan yang menyesuaikan zaman, pada saat ujian akhir sekolah ataupun kegiatan penilaian akhir semester, saya menerapkan ujian berbasis komputer dan android.
- Saya menciptakan pembelajaran yang menyenangkan di dalam kelas. Misalnya dengan menari dan menyanyi sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai.
- Belajar sambil bermain.Â
- Mengadakan buka puasa bersama di sekolah.
- Melaksanakan pembelajaran yang berbasis projek.
- Menciptakan erapor kurikulum merdeka
5. Reflektif
Menjadi guru penggerak yang reflektif, yaitu dengan refleksi diri dari  hal-hal yang sudah dilakukan kemudian direfleksikan kembali agar menjadi lebih baik. Pribadi saya yang reflektif yakni :
- Menyiapkan administrasi untuk pembelajaran, baik RPP/modul ajar, menyiapkan diri sendiri seperti mental health. Agar bisaÂ
- Memilih model dan metode yang variatif pada setiap pertemuan
- Di dalam kantor, di depan teman-teman saya mempraktikkan cara mengajar saya ketika di kelas, kemudian saya minta masukan dari mereka apa yang sudah baik dan apa yang harus ditingkatkan.
- Masukan dan kritikan dari rekan sejawat saya dapat meningkatkan kesadaran saya untuk lebih baik
- Kemudian saya melaksanakan pembelajaran sesuai dengan yang direncanakan
- setelah pelaksanaan, kemudian saya merenungi apa yang sudah baik dan yang masih perlu untuk ditingkatkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H