Mohon tunggu...
DULLES F.R SILABAN
DULLES F.R SILABAN Mohon Tunggu... Lainnya - Menulis Dengan Aksi

Menjadi Prajurit Bersenjata Pena

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Taburkan Ilmu Pengetahuan, Semaikan Pendidikan, Kobarkan Api Hardiknas 2021

2 Mei 2021   06:03 Diperbarui: 2 Mei 2021   06:53 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Oleh: Dulles Frans Rachman Silaban

Saat kedua mata terbuka melihat kehidupan
Anak bangsa tersenyum menyimpan lara
Tingginya tiang pendidikan semakin tidak terlampaui
Sang Ilmu yang tersembunyi,
Harus dicari hingga ke sudut yang sunyi

Matahari Pagi hari menyapa setiap langkah dari perjuangan yang harus ditempuh
Terlihat senyum bahagia dari setiap langkah dan jejak menuju sekolah
Berjalan kaki dengan menapaki jalan kecil becek dan licin
Semangat berjuang meraih ilmu dan menimbanya dengan api yang berkobar

Saat langkah kaki menapaki bumi pertiwi
Hati kecil bergumam dan tersentuh pilu tak terhenti hingga tepi
Melihat dan memandang anak Bangsa di pelosok ujung negeri
Berperas peluh membayar Harga Pendidikan yang tinggi
Semua hanya harapan yang tidak bisa terbeli

Dinginnya pagi larut dalam bahagia anak negeri
Dengan seragam sekolah yang lusuh digendongnya tas kecil itu
Beralaskan sepatu hitam yang tak layak dipakai lagi
Kotor dan basah hingga koyak dimakan jalan berlumpur merah
Semua tak menyurutkan percaya diri yang tinggi

Pendidikan dan pengajaran adalah pilar utama
Buahnya adalah pembangunan dan peradaban
Pendidikan hidup berbudaya, berbudi pekerti
Berjiwa luhur dan Memegang teguh sifat jujur
Dan yang paling utama Penuh dengan rasa syukur

Meraih Pendidikan tinggi untuk menggapai cita-cita dan harapan
Bangku Sang Ilmu yang hanya terduduki oleh orang-orang kaya
Sulit dan Mahalnya pendidikan mencekik leher rakyat jelata
Bukankah mereka memiliki hak yang sama, engkau membunuh mereka

Pendidikan Oh Ilmu Pengetahuan
Bukankah mereka bibit generasi tangguh yang harus disemai esok?
Bukankah ilmu harus diajarkan dan diberikan kepada pemuda bangsa ini?
Bukankah itu cita-cita bangsa yang engkau pegang? Oh kejamnya dirimu
Entah mengapa jalan itu tidak terbuka dan malah buntu tak menentu
Keadaan kacau tidak lagi persoalan tetapi sudah menjadi kebiasaan

Taburkanlah benih benih ilmu pengetahuan
Di landasan tanah negeri yang tandus dan kekurangan
Berikan perhatian dan berikan tunjangan
Siram dan pupuk dengan api yang tak berkesudahan
Untuk negeri ini dan untuk masa depan

Semaikanlah pendidikan dan semaikanlah pengajaran
Ilmu dan pengetahuan tanamlah di setiap wajah ibu pertiwi
Siram dan pupuklah pendidikan dengan semangat yang berkobar
Rawat dan jagalah api semangat dalam setiap langkahmu

Di Hari Pendidikan Nasional ini
Kita perlu dan patut berbangga
Serta tak lupa mengucap Terima Kasih
Kepada seluruh para pahlawan dan guru tanpa tanda jasa
Dunia tersenyum seperti pelangi setelah hujan
Warnanya menawan dan memberi pengharapan
Cahaya pengetahuan menerangi segala arah
Menjadi cantik dan menawan dalam nikmati pesona bunga dunia

Dengan perkembangan teknologi canggih yang berkelanjutan
Karya anak-anak Indonesia menjadi semakin modern
Mendidik para patriot dan ksatria yang sopan
Anak muda yang bersemangat membangun negara
Pendidikan mengajarkan cinta alam
Sehingga dapat menjaga kekayaan alam dan lingkungan yang sejahtera

Tanpa pendidikan, negara tidak akan bisa memijak Musuh
Ketidakberdayaan dan Kemiskinan harta benda dan pengetahuan
Adalah tanda tidak adanya pendidikan dalam dunia ini
Mengganggu perdamaian dan rasa sakit selalu menemani

Berkat pendidikan, kita bisa hidup bahagia
Ilmu seluas samudera pengetahuan
Kebijaksanaan tertanam dalam pemikiran kreatif
Jiwa yang penuh kebaikan dan kemurahan hati
Kobarkan Semangat HARDIKNAS 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun