GERAKAN LAWAN STUNTING !!! HASIL MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA (MMD) MEMBANTU MAHASISWA PROFESI NERS A'14 UNMUH JEMBER DALAM OPTIMALISASI LAWAN STUNTING BERSAMA KADER POSYANDU DESA DUKUH MENCEK
Mahasiswa profesi ners A'14 Universitas Muhammadiyah Jember telah melaksanakan Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) 1 bersama perangkat Desa, Bidan setempat, dan Kader Posyandu Anyelir pada tanggal 06 Maret 2024. Didapatkan hasil 5 intervensi guna melawan stunting yang telah disepakati bersama.
Per tanggal 11 Maret 2024, kelompok 01 Profesi Ners A'14 Universitas Muhammadiyah Jember mulai menindaklanjuti hasil MMD 1. Tiga intervensi guna mengatasi stunting dilakukan serentak pada saat posyandu. Kelompok 01 dibagi menjadi 3 bagian agar intervensi dapat berjalan secara bersamaan.
Kelompok 01 Profesi Ners A'14 Universitas Muhammadiyah Jember melakukan skrining pada balita dengan mengukur lingkar lengan dan lingkar kepala balita guna mengetahui status gizi balita. Pada waktu yang bersamaan, kelompok 01 juga melakukan penyuluhan kepada ibu -- ibu balita dengan tema penyuluhan "Gizi Seimbang Guna Menurukan Angka Stunting Bagi Si Kecil". Penyuluhan ini bertujuan meningkatkan pengetahuan ibu mengenai gizi seimbang khususnya pada balita stunting.
Selain itu, kelompok 01 juga melakukan simulasi pemberian makanan. Dengan memberikan contoh langsung beberapa makanan yang mengandung karbohidrat, vitamin dan mineral, serat, protein nabati, dan protein hewani. Pemberian simulasi makanan dilakukan di sela sela penyuluhan, dengan tujuan agar penyuluhan lebih menarik, dan ibu -- ibu balita lebih mudah memahami materi yang diberikan.
Ketiga intervensi yang sudah dilakukan, diharapkan dapat membantu menekan bahkan mencegah adanya stunting melalui meningkatnya pengetahuan dan pemahaman ibu mengenai gizi seimbang. Serta diharapkan dapat mempermudah Posyandu mengetahui perkembangan stunting melalui data lingkar lengan dan lingkar kepala yang sudah kelompok 01 interpretasikan, serta dicatat pada tabel KMS.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H