Mohon tunggu...
Dudi safari
Dudi safari Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pegiat Literasi

Aktif di Organisasi Kepemudaan

Selanjutnya

Tutup

Love

Gemar Berganti Pasangan

12 September 2024   15:55 Diperbarui: 12 September 2024   16:11 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar tribunnews.com

Ada persepsi keliru di kalangan masyarakat bahwa pelaku kawin-cerai adalah hebat. Persepsi keliru ini akan berdampak negatif.

Seorang pria akan berlomba-lomba mendapatkan pasangan kemudian menceraikannya begitu saja.

Pemerintah dalam hal ini kementerian agama RI, memikirkan secara serius agar masyarakat tidak larut dalam budaya kawin-cerai. Melalui lembaga ini pemerintah memprogramkan pendidikan pra nikah.

Untuk menjadi orang tua tidak ada sekolahnya tapi kehidupan selalu mengambil pelajaran dari apa yang telah lalu.

Semakin banyak pengalaman semakin luas wawasan dan menjadi modal tersendiri bagi kehidupan rumah tangga.

Kehidupan rumah tangga yang tidak didasari oleh pengetahuan maka akan menyisakan kesengsaraan.

Kesengsaraan itu bisa berbentuk ketidaknyamanan atau ketidakamanan keluarga.

Seseorang yang diketahui pernah gonta-ganti pasangan akan menimbulkan rasa was-was dalam diri masing-masing lawan.

Was-was tersebut bisa menjadi bara dalam sekam, sewaktu-waktu akan berubah menjadi api saat ada angin yang menerpa.

Berhentilah untuk membiasakan hal yang buruk agar rumah tangga sejahtera tercapai sesuai cita-cita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun