Mohon tunggu...
Dudi safari
Dudi safari Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pegiat Literasi

Aktif di Organisasi Kepemudaan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pendidikan Politik bagi Pemilih Pemula: Mencari Pemimpin Ideal Perspektif Islam

23 Februari 2024   21:40 Diperbarui: 23 Februari 2024   21:51 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar dari Minanews.net

Pemimpin diktator ini cenderung otoriter memaksakan pendapat sendiri namun kadang dianggap tegas, tipe pemimpin yang bisa membuat lawan politiknya takut karena pemimpin dengan tipe diktator selalu menggunakan kekuatan militer untuk membasmi musuh-musuh politiknya.

*Indicision (Plin-plan)

Pemimpin yang plin-plan cenderung lambat dalam mengambil keputusan (indicision) karena banyak berbagai pertimbangan yang dia pikirkan namun sebentar keputusannya diralat kembali dengan keputusan yang lain sehingga keputusannya terkesan tumpang tindih.

*Boneka

Pemimpin boneka cenderung banyak di negara-negara ketiga atau negara berkembang biasanya mereka memerintah atas dasar invasi dari sebuah negeri dan menjadi wakil atau kepanjangan tangan bagi kepentingan asing.

Metode Memilih Pemimpin

Banyaknya sistem pemilihan atau pengangkatan seorang pemimpin membuat kita bertanya-tanya, sebenarnya metode pemilihan seperti apa yang paling ideal. Berikut adalah berbagai metode tersebut;

*Kerajaan

Sistem pemerintahan dengan metode kerajaan juga merupakan sistem kepemimpinan tertua di dunia, sebab budaya-budaya kuno menunjukkan tanda-tanda seperti itu.

Budaya Mesir Kuno, Babilonia, Romawi kuno dan lain-lain itu sudah ada ribuan tahun lalu.

Sistem budaya kerajaan klasik hingga kini bahkan kerajaan-kerajaan modern abad ini masih tetap eksis seperti: Inggris, Malaysia, Brunei Darussalam dan lain-lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun