Semua para utusan itu sejatinya mengenalkan Islam kepada para pembesar yang ada di sekitar Jazirah Arab bukan untuk memaksakan agama, karena Islam memberi beberapa opsi untuk berdamai.
Selain utusan kepada para pembesar, Rasulullah Saw. juga mengutus beberapa sahabat terkemukanya ke beberapa pelosok negeri. Seperti Khalid bin Walid yang diutus ke perkampungan Najran. Ali bin Abi Thalib diutus ke Yaman, yang kemudian hari disusul oleh Abu Musa Al-Asy'ary dan Mu'adz bin Jabal.
Dalam berbagai ekspedisi dakwah adakalanya terjadi bentrok fisik yang tidak bisa terelakkan, oleh karenanya kadang ekspedisi ini diberi istilah Gazwah dan Sariyah.
Ghazwah atau jamaknya maghazi adalah setiap ekspedisi dakwah yang diikuti oleh Rasulullah Saw. adakalanya terjadi bentrok fisik adakalanya juga tanpa bentrokan fisik.
Maghazi yang diikuti oleh Rasulullah sebanyak lebih kurang 25 kali seumur hidupnya. Sedangkan sariyah adalah ekspedisi dakwah yang tidak diikuti oleh Rasulullah Saw. sejumlah lebih kurang 95 kali.
Demikianlah ekspedisi dakwah senantiasa dilakukan dari generasi ke generasi dan tetap berlangsung sampai saat kini.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI