Mohon tunggu...
Dudi safari
Dudi safari Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pegiat Literasi

Aktif di Organisasi Kepemudaan

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Penaklukan Lembah Panjshir

8 September 2021   15:50 Diperbarui: 8 September 2021   15:53 301
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
poto milik SINDOnews

Adapun pemerintah boneka yang di kepalai oleh Ashraf Gani tampaknya kurang kuat setelah dukungan AS terhadap mereka berkurang.

Alhasil secara cepat dalam hitungan hari kantong – kantong kekuasaan di bawah kendali pemerintahan Afganistan dapat di rebut satu persatu oleh kelompok Taliban kecuali satu yaitu lembah Panjshir.

Takluknya Afganistan ditandai dengan direbutnya kota Kabul sebagai ibukota Afganistan dan keluarnya presiden Ashraf Gani dari kota tersebut dengan meninggalkan para pengikut setianya dia terbang ke Tajikistan.

Akhirnya wakil presiden Amrullah Saleh menyatakan akan terus mengadakan perlawanan terhadap kelompok Taliban sampai titik darah penghabisan.

Kemudian dia merapat ke kelompok perlawanan nasional ( NRF ) pimpinan Ahmad massoud dan mengadakan perlawanan bersama beberapa ribu pasukan pemerintah yang tersisa dan bertahan hidup atau mati di lembah itu.

Dan saat ini lembah Panjshir telah dikepung oleh pasukan Taliban dari berbagai penjuru. Namun pasukan Taliban sangat hati – hati dalam menaklukkan lembah Panjshir ini karena yang di hadapi oleh mereka adalah saudara seiman, seagama dan juga satu bangsa.

Berbeda dengan ketika mereka menghadapi pasukan AS dan NATO mereka totality dalam berjihad. Berdasarkan nasihat para Ulama hendaklah dalam penaklukan itu dilakukan pendekatan ukhuwah dan persuasif.

Jangan sampai terjadi saling membunuh, darah terbuang sia – sia, jatuh korban di kedua belah pihak, jangan sampai menyengsarakan rakyat, jangan sampai membuat gedung – gedung yang sudah dibangun hancur dan sebagainya.

Pertimbangan – pertimbangan itulah yang mengesankan penaklukan lembah Panjshir menjadi lambat. Bahkan opsi dialog dalam berbagai pertemuan sudah di adakan sebelum terjadi kontak senjata.

Namun setiap pertemuan berujung buntu dan akhirnya kontak senjata pun tak bisa dihindari lagi. Kabar terakhir juru bicara mereka yaitu Fahim Dashty dan salah satu jendral top mereka yang bernama Abdul Wudod Zara ikut terbunuh dalam satu insiden baku tembak.

Pasukan Taliban berhasil merangseg maju jauh ke pusat provinsi  Panjshir sampai di pemakaman tokoh mujahidin Panjshir yaitu Ahmad Shah Massoud yang pernah dijuluki sebagai singa dari Panjshir.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun