Mohon tunggu...
Dudin Samsudin
Dudin Samsudin Mohon Tunggu... Dosen - Dosen/IAILM Suryalaya

Manusia yang sedang belajar menjadi lebih baik

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Tokoh-Tokoh Kafir yang Dikisahkan Al-Qur'an (Bagian 2)

3 Desember 2024   10:19 Diperbarui: 3 Desember 2024   11:40 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Menurut Ibnu Katsir, melalui surat al-Anfal ayat 31-33 ini, Allah Ta'ala memberitahukan kekafiran kaum Quraisy, kecongkakan mereka, kedurhakaannya, keingkarannya, dan pengakuannya yang bathil. Tatkala ayat-ayat ini dibacakan, mereka berkata, 'Kami pernah mendengar hal yang semacam ini. Jika kami mau, niscaya kami sanggup mengungkapkan hal yang sama.'

Dikisahkan bahwa An-Nadhar pergi ke Persia, lalu belajar kepada beberapa juru dongeng kerajaan, diantaranya Rustam dan Isfandiyar. Ketika tiba di Makkah, dia melihat Rasulullah telah diutus Allah. Dia membacakan al-Qur'an kepada manusia. Jika Rasulullah berdakwah disuatu Majlis tempat an-Nadhar Ibnul Harits berada dan menceritakan berita tentang orang terdahulu, maka an-Nadhar berkata, 'Demi Allah, siapakah juru kisah yang paling bagus, aku atau Muhammad?'

Karena itu, tatkala Allah Ta'ala memberikan kekuatan kepada Nabi Saw dalam perang Badardan an-Nadhar tertangkap sebagai tawanan, secara tenang beliau menyuruh untuk memenggal lehernya dihadapannya. Hal itu pun dilakukan. Kepunyaan Allahlah segala puji.

Menurut Ibnu Jarir, orang yang berhasil menawan an-Nadhar adalah al-Miqdad ibnul-Aswad r.a.

Ibnu Jarir berkata bahwa pada perang Badar, Nabi saw menginstruksikan untuk membunuh Uqbah bin Abni Mu'ith, Sha'imah bin Adi, dan An-Nadhar ibnul-Harits dengan kesadaran. Al-Miqdad menawan An-Nadhar tatkala dia diinstruksikan agar dibunuh.

Ibnu Katsir berkata bahwa sehubungan dengan an-Nadhar inilah, diturunkan firman Allah berikut ini.[2]

Terjemah, al-anfal: 31, al-Furqon: 5, al-Anfal: 32.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun