-Penamaan diberikan dimulai dari gugus alkil dan terakhir rantai utama, diantara angka dan huruf berikan tanda setrip (-)
2. Tata Nama Alkena
- Rantai atom C terpanjang yang mengandung ikatan rangkap 2 adalah rantai induk
- Penomoran rantai induk dimulai dari ujung yang paling dekat dengan ikatan rangkap 2
- Tata nama alkena sama seperti tata nama alkana, hanya saja nomor ikatan rangkap disebutkan terlebih dahulu sebelum nama alkena
- Urutan tata nama: nomor cabang -- nama cabang -- nomor ikatan rangkap -- nama alkena sesuai jumlah atom C.
3. Tata nama Alkuna
Tata nama senyawa alkuna pada sama dengan tata nama senyawa alkena. Namun, yang membedakan adalah akhiran -ena pada alkena diganti dengan akhiran -una. Jadi, apabila rangkap 2 (alkena) akhirannya -ena, jika rangkap 3 (alkuna) akhirannya -una.Â
Sebelum menentukan persamaan reaksi, harus mengetahui rumus kimia terlebih dahulu. Rumus kimia merupakan rumus suatu zat yang menggunakan lambang dan jumlah atom-atom unsur penyusun senyawa. Dalam rumus kimia, bilangan yang menyatakan jumlah unsur ditulis dalam bentuk indeks bawah setelah lambang unsurnya.
1). Rumus Empiris dan Rumus Molekul, dalam menentukan rumus molekul suatu senyawa dilakukan dalam dua tahap yang pertama yaitu, menentukan unsur-unsur yang terkandung dalam senyawa dan komposisinya disebut sebagai rumus empiris. Tahap kedua, menentukan massa molekul relatifnya.
2). Massa Molekul Relatif, ditentukan di laboratorium dengan berbagai metode atau dapat juga dihitung dari massa atom relatif jika jumlah dan jenis unsurnya diketahui. Massa molekul relatif disingkat dengan Mr.