Mohon tunggu...
Dr Xie Healthy Life
Dr Xie Healthy Life Mohon Tunggu... Lainnya - Artikel Seputar Kesehatan

DR XIE, SOLUSI NYERI SENDI web : drxieofficial.com goldenberkatabadi.com landing.drxieofficial.com ShopeeMall : @drxieofficial

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Salah Bantal? Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

7 Oktober 2024   01:05 Diperbarui: 7 Oktober 2024   03:55 346
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gejala Salah Bantal

Gejala utama salah bantal adalah nyeri leher yang terasa saat bangun tidur. Selain itu, gejala lain yang mungkin muncul termasuk:

  • Leher kaku dan sulit digerakkan: Biasanya terasa lebih kaku saat mencoba memutar kepala ke samping atau ke atas dan ke bawah.
  • Nyeri menjalar ke bahu atau punggung atas: Salah bantal juga dapat menyebabkan ketegangan yang menjalar ke bahu, punggung atas, atau bahkan lengan.
  • Sakit kepala: Ketegangan di leher dapat memicu sakit kepala tegang (tension headache), terutama di bagian belakang kepala.
  • Nyeri saat disentuh: Otot leher bisa terasa nyeri atau lembut saat disentuh karena peradangan atau ketegangan.

Cara Mengatasi Salah Bantal

Berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi nyeri dan kaku akibat salah bantal:

  1. Kompres Hangat atau Dingin

    • Kompres dingin: Jika nyeri leher baru saja muncul, cobalah menggunakan kompres dingin di area yang sakit selama 15-20 menit untuk mengurangi peradangan.
    • Kompres hangat: Setelah 1-2 hari, gunakan kompres hangat atau bantal pemanas untuk melemaskan otot yang tegang dan meningkatkan aliran darah ke area yang terkena.
  2. Peregangan LeherLakukan peregangan lembut pada leher untuk meredakan ketegangan otot. Peregangan seperti menundukkan kepala ke depan, memiringkan ke samping, atau memutar leher perlahan bisa membantu memperbaiki fleksibilitas dan mengurangi rasa sakit.

  3. Perbaiki Posisi TidurPastikan posisi tidur Anda mendukung tulang belakang yang sejajar. Tidur telentang atau miring adalah posisi terbaik untuk menjaga kesejajaran tulang belakang. Hindari tidur tengkurap karena dapat menyebabkan leher terpelintir dan menyebabkan ketegangan.

  4. Gunakan Bantal yang TepatPilih bantal yang mendukung leher dan kepala Anda dengan baik. Bantal yang ideal adalah yang menjaga leher Anda tetap dalam posisi netral---tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah. Bantal berbahan memory foam atau bantal ergonomis yang dirancang khusus untuk dukungan leher bisa menjadi solusi.

  5. Obat Pereda NyeriJika nyeri sangat mengganggu, Anda bisa mengonsumsi obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) seperti ibuprofen atau acetaminophen untuk meredakan nyeri dan peradangan sementara.

  6. Pijat LembutPijatan ringan di leher dan bahu bisa membantu meredakan ketegangan otot. Anda bisa melakukannya sendiri atau meminta bantuan terapis pijat profesional untuk hasil yang lebih efektif.

  7. Terapi FisikJika salah bantal terjadi berkali-kali dan sangat mengganggu aktivitas harian, berkonsultasilah dengan fisioterapis. Mereka dapat memberikan latihan khusus dan teknik peregangan untuk memperbaiki postur dan mengurangi risiko nyeri leher berulang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun