Siapa Disini yang Pernah atau Ngalamin Saraf Kejepit?
pastinya gak enak banget kan, apalagi saat ini Penyakit saraf kejepit bukan hanya di derita oleh Orangtua, tetapi kaum millenial sudah ada yang mengalami sakit saraf kejepit.
Nah, untuk mencegah terjadinya saraf terjepit sejak dini perlu adanya sifat aware dengan kesehatan diri sendiri, salah satunya yaitu dengan menggunakan atau menerapkan terapi-terapi saraf kejepit! bukan hanya mengobati, terapi ini bisa mencegah saraf kejepit lhoo.
di Artikel kali ini, Mimin akan membagikan tips mengenai macam-macam terapi saraf kejepit. yuk disimak!
1. Fisioterapi
Fisioterapi adalah salah satu metode yang paling umum digunakan untuk mengatasi saraf kejepit. Terapi ini melibatkan latihan fisik yang dirancang khusus untuk memperkuat otot-otot yang mendukung tulang belakang dan mengurangi tekanan pada saraf yang terjepit. Beberapa jenis latihan yang sering direkomendasikan antara lain:
- Latihan Penguatan: Melibatkan latihan untuk memperkuat otot-otot inti dan punggung.
- Latihan Fleksibilitas: Meningkatkan rentang gerak dan fleksibilitas tulang belakang.
- Latihan Aerobik Ringan: Seperti berjalan atau berenang, yang membantu meningkatkan aliran darah dan mempercepat penyembuhan.
2. Chiropraktik
Terapi chiropraktik melibatkan manipulasi tulang belakang oleh seorang praktisi terlatih. Tujuannya adalah untuk mengembalikan posisi tulang belakang yang tepat dan mengurangi tekanan pada saraf. Beberapa orang melaporkan perbaikan signifikan setelah beberapa sesi chiropraktik.
3. Akupunktur
Akupunktur adalah teknik pengobatan tradisional Tiongkok yang melibatkan penempatan jarum tipis pada titik-titik tertentu di tubuh. Teori di balik akupunktur adalah bahwa teknik ini dapat merangsang saraf dan otot, serta meningkatkan aliran darah ke area yang terkena, yang dapat membantu mengurangi rasa sakit dan peradangan.
4. Terapi Pijat
Pijat terapeutik dapat membantu mengurangi ketegangan otot dan meningkatkan aliran darah ke area yang terkena.
5. Penggunaan Alat Penopang
Beberapa alat penopang seperti korset atau penyangga punggung dapat membantu mengurangi tekanan pada saraf yang terjepit. Alat-alat ini bekerja dengan menstabilkan tulang belakang dan menjaga postur tubuh yang baik. Alat penopang seperti Lumbar Korset yang mempunyai penyangga tulang belakang, biasanya korset nya menggunakan plate untuk menopang tulang.
6. Terapi Panas dan Dingin
Terapi panas dan dingin adalah metode sederhana namun efektif untuk mengurangi rasa sakit dan peradangan. Penggunaan kompres dingin dapat membantu mengurangi peradangan, sementara kompres panas dapat membantu mengendurkan otot yang tegang dan meningkatkan aliran darah.
7. Yoga dan Pilates
Latihan yoga dan pilates dapat membantu meningkatkan fleksibilitas, kekuatan, dan postur tubuh, yang semuanya dapat berkontribusi pada pengurangan tekanan pada saraf. Beberapa pose yoga yang bermanfaat untuk saraf kejepit antara lain:
- Child's Pose: Membantu meregangkan punggung bawah.
- Cat-Cow Stretch: Meningkatkan fleksibilitas tulang belakang.
- Pigeon Pose: Membuka pinggul dan mengurangi tekanan pada saraf siatik.
8. Latihan Postur
Memperbaiki postur tubuh sehari-hari dapat membantu mengurangi tekanan pada saraf. Latihan postur melibatkan menjaga punggung tetap lurus, bahu rileks, dan tidak membungkuk saat duduk atau berdiri. Latihan Postur juga bisa dibantu dengan menggunakan korset penegak punggung atau korset lumbar pinggang.
9. Teknik Relaksasi
Stres dapat memperburuk rasa sakit yang terkait dengan saraf kejepit. Teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam, dan visualisasi dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.
Saraf kejepit adalah kondisi yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan yang signifikan, tetapi banyak terapi non-obat yang dapat membantu mengatasinya. Penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum memulai terapi apa pun untuk memastikan bahwa metode yang dipilih sesuai dengan kondisi kesehatan individu. Dengan pendekatan yang tepat, saraf kejepit dapat diatasi tanpa perlu mengandalkan obat-obatan.
